Example floating
Example floating
EKONOMI

Dibalik Kilau Ekspor, Kenyataan Kelam di Industri Hilirisasi Nikel

×

Dibalik Kilau Ekspor, Kenyataan Kelam di Industri Hilirisasi Nikel

Sebarkan artikel ini
Dibalik Kilau Ekspor, Kenyataan Kelam di Industri Hilirisasi Nikel
Dibalik Kilau Ekspor, Kenyataan Kelam di Industri Hilirisasi Nikel
Example 468x60

Fahmy menilai bahwa sebagian besar nilai tambah hilirisasi justru dinikmati oleh investor China, sementara lapangan pekerjaan yang diciptakan tidak signifikan untuk warga lokal.

Fahmy juga menyoroti dampak buruk lingkungan akibat hilirisasi, dengan pencemaran lingkungan dan bencana yang merugikan masyarakat setempat. Dia menekankan perlunya pemerintah menarik insentif fiskal yang diberikan kepada investor asing dan memastikan keterlibatan lebih banyak pekerja lokal dalam proyek hilirisasi.

Example 300x600

Muhammad Andri Perdana, Peneliti dari Center of Economic and Law Studies (Celios), juga menyampaikan pandangan kritis terhadap hilirisasi, menyebutnya sebagai tindakan serampangan dan merugikan masyarakat serta lingkungan.

Ia menyoroti insiden kecelakaan kerja di beberapa smelter yang menelan korban jiwa, seraya mengkritik perlakuan terhadap pekerja lokal dan pembebasan lahan yang terkesan sembrono.

Dalam konteks ini, Ronny P Sasmita, Analis Senior Indonesia Strategic and Economic Action Institution, menekankan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan hilirisasi nikel. Ia berpendapat bahwa meskipun mayoritas pelaku industri hilirisasi adalah asing, pemerintah perlu merumuskan strategi untuk mengurangi keterlibatan asing dan memastikan transfer teknologi serta keuntungan lebih merata kepada Indonesia.

Secara umum, sejumlah kritik dan perbedaan pandangan muncul terkait kebijakan hilirisasi mineral di Indonesia, menyoroti aspek-aspek seperti dampak lingkungan, kontribusi pada kesejahteraan masyarakat lokal, dan pemberdayaan sumber daya manusia Indonesia.

Evaluasi menyeluruh dan keterlibatan berbagai pihak diharapkan dapat memperbaiki dan mengoptimalkan pelaksanaan kebijakan tersebut.

Dilema Hilirisasi Mineral: Tantangan, Kontroversi, dan Panggilan Evaluasi Mendalam

Meskipun pemerintah menyatakan kesuksesan hilirisasi dengan peningkatan nilai ekspor, kritik terus mengemuka. Pengamat Energi, Fahmy Radhi, menyoroti bahwa sebagian besar nilai tambah justru dinikmati oleh investor China, sementara lapangan pekerjaan yang dihasilkan tidak signifikan.

Keberpihakan terhadap pemodal asing, insiden kecelakaan kerja yang merenggut nyawa, dan dampak lingkungan yang terabaikan menjadi sorotan. Analisis menyeluruh perlu dilakukan untuk memastikan bahwa hilirisasi mineral memberikan manfaat optimal kepada Indonesia dan masyarakatnya.

 

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Harga CPO Meroket! Mengapa Harga Minyak Sawit Mentah Terus Meningkat
Bisnis

Ketika harga minyak nabati lainnya semakin mahal, insentif…

Pedagang Ritel Marah! Kebijakan Rokok Polos Dinilai Merugikan
Bisnis

Dia juga mengungkapkan kekhawatirannya mengenai penurunan omzet bagi…

Kenaikan Harga Minyak Goreng, Bawang, dan Cabai: Apa Penyebabnya?
Bisnis

Harga beras pun menunjukkan variasi, dengan beras premium…

Komitmen Bluebird dalam Mengembalikan Barang Tertinggal dan Pelayanan Prima
Bisnis

Dengan menggunakan aplikasi MyBluebird, pelanggan dapat dengan mudah…

Dradjad Wibowo: Pencapaian 5,7% Penting untuk Target Ekonomi 2025
Bisnis

Dradjad menekankan bahwa jika pertumbuhan ekonomi pada tahun…

Inisiatif Bersih-Bersih Surakarta: 500 Relawan Bersihkan Kampung Batik Laweyan!
EKONOMI

Setiawan Muhammad, Ketua Harian Forum Pengembangan Kampung Batik…