Example floating
Example floating
Kriminal

Curi Keramik Buat Bayar Kredit Motor 2 Pemuda Ini Ditangkap

×

Curi Keramik Buat Bayar Kredit Motor 2 Pemuda Ini Ditangkap

Sebarkan artikel ini
Curi Keramik Buat Bayar Kredit Motor 2 Pemuda Ini Ditangkap
Example 468x60

Dua pemuda di Pangkalpinang, Bangka Belitung, ditangkap polisi lantaran terlibat pencurian . Pelaku nekat, karena terdesak uang untuk bayar kredit motor.

Kedua pelaku masing-masing SA (20) dan EK (18) warga Kelurahan Kerabut, Pangkalpinang, Bangka Belitung. Para pelaku ditangkap di dekat kediamannya, Jumat (18/2/2022) lalu .

Awalnya polisi berhasil menangkap pelaku SA, yang sempat melarikan diri ke hutan saat mengetahui kedatangan petugas. Polisi bahkan harus berjibaku dengan pelaku di semak-semak karena berusaha melawan.

SA mengaku pencurian tersebut dilakukannya disebuah gudang yang berada di Jalan Padat Karya, Kelurahan Jerambah Gantung, pada Kamis 10 Februari 2022 lalu.

“Kamu ngaku ya, ada beberapa kali mencuri keramik untuk lantai bangunan,” kata Kanit Buser Naga, Aipda Rudi Kiai, saat pelaku disergap.

“Ada pak, curi keramik, cat dan serta mesin air,” ujar SA.

Setelah diinterogasi pelaku mengaku mangambil 20 dus keramik, mesin air, kabel, kloset dan barang berharga lainnya. “Pencurian dilakukan secara berulang-ulang. Saya lakukan bersama teman saya EK,” kata SA.

Tak menunggu lama, polisi kemudian menangkap pelaku EK di kediaman. EK ditangkap tanpa perlawanan. Namun sempat cekcok mulut dengan SA, karena EK tak mau mengaku terlibat pencurian. “Saya tidak ikut mencuri, kalau menemani pelaku menjual barang curian memang ada,” ujar EK.

Upaya membela diri EK dibantah oleh SA, sebab setiap kali SA selalu bersama EK. Hasil curian lalu mereka jual secara online melalui forum jual beli di facebook.

“Keramik belum sempat kami jual, hasil penjualan barang curian pernah dijual Rp400 ribu. Uang saya gunakan untuk biaya tambahan membayar kredit motor,” ujar SA.

Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang AKP Adi Putra membenarkan pihaknya berhasil ungkap kasus pencurian dengan pemberatan.

“Menerima laporan dari korban, Buser Naga langsung menuju TKP. Di sana kami mendapatkan beberapa petunjuk yang mengarah ke pelaku, selanjutnya dua pelaku berhasil diamankan berikut barang bukti keramik curian yang belum terjual,” kata Adi Putra.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.