Example floating
Example floating
Kriminal

Brutal! Tawuran Maut di Bekasi Tewaskan Satu Orang, Polisi Tangkap 4 Pelaku di Bawah Umur

×

Brutal! Tawuran Maut di Bekasi Tewaskan Satu Orang, Polisi Tangkap 4 Pelaku di Bawah Umur

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

MEMO – Polres Metro Bekasi berhasil menangkap empat pelaku tawuran yang menyebabkan satu korban tewas. Para pelaku yang diamankan berinisial BR, AR, AJ, dan MF, di mana semuanya masih berusia di bawah umur.

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Mustofa, mengungkapkan bahwa peristiwa tawuran maut ini terjadi pada Minggu (26/1/2025). Insiden ini melibatkan dua kelompok pemuda, yakni kelompok pelaku dan kelompok Kampung Kobak Rotan, yang saling menyerang menggunakan senjata tajam.

Dalam bentrokan tersebut, seorang anggota Kelompok Kampung Kobak Rotan berinisial MA mengalami luka serius akibat tebasan parang sepanjang 168 cm yang digunakan oleh tersangka BR.

“Awalnya kedua kelompok saling serang menggunakan senjata tajam. Namun, di tengah perkelahian, BR datang untuk membantu kelompoknya yang mulai terdesak dan langsung menyerang MA, menyebabkan luka fatal,” jelas Kombes Mustofa dalam konferensi pers di Kantor Polres Metro Bekasi, Kamis (30/1/2025).

Setelah terkena sabetan senjata tajam, MA sempat terjatuh di jalan, lalu berusaha menyelamatkan diri dengan melompat ke sungai dangkal. Meski berhasil bangkit, korban tetap mengalami pendarahan serius dan mencoba berlari ke area persawahan terdekat.

Setelah situasi mulai mereda dan para pelaku meninggalkan lokasi, MA melambaikan tangan kepada teman-temannya sebelum akhirnya terjatuh tak sadarkan diri. Melihat kondisi MA yang semakin memburuk, rekan-rekannya segera membawanya ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.

Namun, upaya penyelamatan tidak berjalan lancar. MA pertama kali dibawa ke Rumah Sakit DKH Sukatani, tetapi hanya mendapatkan perawatan luka ringan karena pihak rumah sakit menyatakan tidak sanggup menangani kondisinya.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.