Basarnas Bandung hari ini berencana menggunakan Underwater Search Device (UWSD) untuk melakukan pencarian terhadap satu orang anak tenggelam Kalandra Sejza (7) di Galian Pasir, Desa Jayamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. Pencarian terhadap anak tersebut memasuki hari ketiga.
Menurut Rescuer Kantor SAR Bandung Ikhwan, rencana pencarian hari ini Tim SAR Gabungan difokuskan melakukan penyapuan di sekitar lokasi kejadian menggunakan Underwater search device (UWSD). Serta dibantu penyedotan air oleh Damkar Kabupaten Bandung Barat.
“Sejak Minggu malam, Tim Rescue Kantor SAR Bandung telah mengupayakan pencarian dengan melakukan penyelaman dan juga penggunaan Underwater Search Device, ” jelas dia.
Dia menyebutkan, timnya telah melakukan lima kali percobaan penggunaan Aqua eye dan ditemukan tanda X di layar yang berarti terdapat objek besar di bawah air. Tim kemudian melakukan penyelaman di titik ditemukannya X pada layar alat Aqua Eye dan penyapuan ke berbagai titik dari timur ke barat dan sebaliknya.
“Namun setelah 2 jam dilakukan penyelaman pada kedalaman 2-6 meter pada tanggal 13 dan 14 Maret korban tidak ditemukan. Selain itu juga upaya pencarian dengan melakukan penyedotan air menggunakan alkon untuk pengurangan debit air di galian pasir sehingga memudahkan tim untuk melakukan pencarian namun hingga saat ini korban belum ditemukan, ” katanya.