Banjir yang melanda telah berdampak pada sekitar 800 jiwa, yang sempat mengungsi ke tempat penampungan darurat, rumah warga, masjid, dan rumah keluarga. Selain itu, satu unit traffic light tumbang akibat penggerusan tanah di sekitar gorong-gorong.
Berdasarkan informasi dari BMKG, dari tanggal 12 hingga 18 Januari 2025, diprediksi akan terjadi peningkatan curah hujan dan kenaikan permukaan air laut. “Kami mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap banjir, terutama saat air laut pasang bersamaan dengan hujan deras,” ujar Yamin.
Yamin memberikan beberapa saran kepada masyarakat agar terhindar dari risiko:
- Matikan aliran listrik jika banjir mulai terjadi untuk mencegah bahaya korsleting.
- Lakukan evakuasi mandiri ke tempat yang lebih aman dan lebih tinggi jika kondisi banjir memburuk.
- Hubungi BPBD melalui media sosial untuk mendapatkan bantuan evakuasi atau informasi lebih lanjut.
“Kami siap membantu warga dalam keadaan darurat,” kata Yamin menutup pernyataannya.