Akibat banjir tersebut, 88 unit rumah terendam banjir, yaitu di RW 13, RW 12, dan RW 10. Sedangkan di kampung Babakan RT 03 dan RW 10 sebanyak 40 Unit Rumah Terendam. Seorang perempuan dewasa meninggal atas nama Turyati 77 Tahun diduga terseret arus.
“Ketinggian air sekitar 60 hingga 180 sentimeter. Khususnya lansia dan anak anak kami evaluasi ke tempat perlindungan sementara, ” kata dia.
Hingga saat ini, pihaknya masih melakukan pemantauan dan asesmen di lapangan. Termasuk mendata kebutuhan yang diperlukan warga korban banjir. Saat ini, kondisi muka air juga terus menurun.