Magetan, Memo
Balita yang hanyut terseret banjir, akhirnya ditemukan , di Desa Sukowidi, Panekan, Magetan. Muhammaf yahya, masih berumur 2,5 tahun, ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia. Jasatnya ditemukan tadi siang, jam 10 WIUB, tidak jauh dari lokasi tenggelamnya korban.
Korban pertama kali ditemukan oleh Search and Rescue unit (SRU) tim 1 yang menyisir sungai dari tempat kejadian. Tim 1 menyusuri dari titik kejadian sampai dengan checkpoint B dekat dengan jembatan Tempuran.
“Disitu korban ditemukan meninggal,terjepit bebatuan dengan posisi tenggelam,” papar Yoni.
Usai ditemukan, korban kemudian dievakuasi dan dibawa oleh gabungan ke rumah duka. Upaya pencarian di hari pertama ini juga dinyatakan
ditutup. “Jasad korban dievakuasi oleh tim SAR gabungan ke rumah duka. Dengan ditemukannya korban, operasi SAR dinyatakan di tutup,” tutupnya.
Sebagaimana diberitakan Memo, sebelumnya, saat hujan ada balita yang hanyut terserat arus akibat banjir. Saat hujan deras di kawasan kecamatan Panekan Magetan, banjir menggenangi kawasan itu hingga menggenangi jalan dan aliran banjir menyerat barang barang yang ada di rumah warga.
Peristiwa berasal pada jam 16. 30, habis sembahyang ashar, korban dicari ibunya buat mandi petang namun tidak ditemui. Si bunda curiga sebab 2 sahabat sepermainannya tengah di rumahnya.
“ Temannya ada, namun korban tidak ada. Terlebih situasi depan rumah banjir sebab hujan kencang,” tutur Sadirin saudara korban di lokasi, Kamis( 1 atau 4 atau 2021).
Bagi saksi Bela( 6) serta Fatimah( 4. 5), korban main di depan rumah serta dekat dengan arus kali di depan rumahnya.“ Jadi, mungkin tergelincir,” ucap Sadirin. Hujan deras, menyebabkan balita itu hanyut terseret arus. ( ed )