[ad_1]
Sidoarjo, Memo
Belum surutnya air banjir yang menggenagi dua desa, yakni Desa Kedungbanten dan Desa Banjarasri, Kecamatan Tanggulangin dalam beberapa hari ini membuat Plt Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin mengupayakan langkah alternatif. Yakni memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (PU BMSDA) untuk melakukan penyedotan air banjir itu.
Upaya ini dilakukan agar aktifitas sekolah di SMPN 2 Tanggulangin di Desa Kedungbanteng segera bisa berjalan normal, termasuk aktifitas warga di dua desa hingga saat ini yang masih terganggu itu. Meski tidak ada warga yang mengungsi, tetapi warga berharap Pemkab Sidoarjo bergerak cepat menangani permasalahan banjir yang rutin setiap tahun terjadi di dua desa itu.
Cak Nur seusai mengumpulkan Dinas PUBM dan SDA, Dinas Pendidikan, BPBD, Camat Tanggulangin serta pemerintah desa setempat menyampaikan, pembangian tugas untuk masing-masing instansi sudah dilakukan.
“Pemerintah desa bersama warga kerja bhakti memasang sandbag. Sedangkan Dinas PUBM dan SDA melakukan upaya nyata untuk menyedot air diarahkan ke kali Kedungbanteng dan Kedungpeluk. Selasa depan sudah bisa dimulai, ” kata Nur Ahmad Syaifuddin saat mengunjungi SMPN 2 Tanggulangin, Minggu (26/01/2020).
The post Atasi Banjir Di Dua Desa, Cak Nur Mengutus PUBMSDA appeared first on Memo Surabaya.
[ad_2]
Source link