“Saat ini teman-teman juga masih patroli keliling untuk melihat kondisi, siapa tau ada di titik lain yang tertutup pasir dan sampah pasti akan kita tangani,” ucapnya.
Dirinya juga menyebutkan beberapa lokasi yang rawan terjadi banjir di Kota Kediri, di antaranya: kawasan simpang empat Reco Pentung, Jalan Kilisuci, Jalan Joyoboyo, Jalan Patimura, Semampir, Jalan Mayor Bismo, Dan Jalan Adi Sucipto.
“Makanya di beberapa titik kita lakukan pelebaran saluran sehingga debit air yang masuk dapat teralirkan dengan maksimal seperti yang di Jalan Patimura, awalnya ukuran 60×60 cm menjadi 120×150 cm,” terang Yono.
Dalam menangani upaya penanggulangan banjir, DPUPR turut dibantu beberapa instansi, di antaranya: Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan, dan Pertamanan (DLHKP), Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), serta pemilik utilitas provider fiber optic.