Kediri, Memo.co.id
Mayat membusuk di tengah hutan Ngancar, bernama Subekti alias Regae warga Desa Jegles Kecamatan Tarokan Kabupaten Kediri, diduga korban penganiayaan yang dilakukan 13 orang temannya sesama anak punk, di sebuah warung di pasar grosir, di Jl Supersemar Kelurahan Ngronggo Kecamatan Kota Kediri.
Kapolsek Kediri Kota Kompol Sucipto mengatakan, pada Kamis tanggal 24 Agustus lalu ada penganiayaan yang dilakukan oleh puluhan anak punk di pasar grosir Ngronggo. Beberapa pelaku sebgian diamankan di Polsek kota, sebagian masih dilakkukan pencarian.
“Ini merupakan pengembangan dari hasil ditemukannya mayat seorang laki-laki di Desa Ngancar Kecamatan Ngancar Kabupaten Kediri, Selasa petang (5/9/17),” ujar Kapolsek Kediri Kota Kompol Sucipto, Selasa malam (5/9/17).
Lebih lengkapnya, dua berita tentang pembunuhan dan mayatnya dibuang di tengah hutan ini, ditulis wartawan Memo, Eko Siwing, bisa diakses melalui laman MemoKediri, dengan judul
Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Hutan Pandantoyo Ngancar
Inilah Identitas Mayat Laki-Laki Yang Ditemukan Di Hutan Ngancar