Example floating
Example floating
Teknologi DigitalUMKM

Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Dengan Kewirausahaan Digital, Ciptakan Lapangan Kerja

×

Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Dengan Kewirausahaan Digital, Ciptakan Lapangan Kerja

Sebarkan artikel ini
Kewirausahaan Digital Jadi Kunci Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Subregional
Example 468x60

MEMO
Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Dengan Kewirausahaan Digital. Di tengah ketidakpastian kondisi perekonomian dunia saat ini, Pemerintah tetap optimis masih ada ruang untuk memperkuat pertumbuhan PDB sampai sebesar 1,5% setelah pandemi Covid-19, serta peningkatan investasi asing langsung (FDI) sebesar 6%.

Dalam situasi rentan pasca mitigasi dampak pandemi, peran sektor swasta menjadi sangat penting, terutama untuk meningkatkan kinerja bisnis di tingkat lokal, nasional maupun internasional.

Oleh karena itu, kerja sama subkawasan dalam forum Brunei Darussalam-Indonesia-Malaysia-The Philippines – East ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA) juga dibangun atas visi untuk mempersempit kesenjangan pembangunan dengan memajukan daerah, dan ini dibutuhkan upaya nyata untuk memperdalam kerja sama dan kolaborasi yang konkret dan dinamis.

“Pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan akan bergantung pada sektor swasta yang dinamis, dengan lingkungan yang kokoh bagi bisnis untuk berkembang. Digitalisasi ekonomi yang sedang berlangsung secara besar-besaran juga membuka peluang kewirausahaan untuk menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan inklusif,” ucap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pada acara BIMP-EAGA Business Council (BEBC) Business Forum di Pontianak, Kalimantan Barat.

Menurut Menko Airlangga Hartarto, pemerintah dan sektor swasta perlu untuk terus memperkuat kemitraan guna memastikan tersedianya tiga faktor utama yakni ukuran pasar yang memadai, akses pembiayaan yang lebih mudah, dan iklim investasi yang positif.

Di antara sektor ekonomi yang ada, ekonomi digital dengan fokus pada kewirausahaan digital menjadi kunci penting dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi.

“Digitalisasi ekonomi yang berlangsung masif telah membuka peluang kewirausahaan dan menciptakan lapangan kerja serta mendorong pertumbuhan ekonomi. Kewirausahaan digital diupayakan untuk mendorong pertumbuhan subregional secara keseluruhan,” jelas Menko Airlangga.

Isu digitalisasi ekonomi juga menjadi prioritas dalam Keketuaan Indonesia pada ASEAN 2023, mengingat di kawasan ASEAN terdapat potensi sebesar USD330 miliar untuk PDB pada 2030. Studi ASEAN Digital Economy Framework Agreement saat ini juga tengah berjalan dan ditargetkan selesai pada pertengahan 2023.

Baca Juga  Kabar Baik! Pemerintah Hapus Utang Rp2,5 Triliun untuk 67 Ribu UMKM, Ini Target Selanjutnya

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.