Kediri, Memo.co.id
Mayat dua anak yang hilang akibat diterjang banjir bandang di Desa Parang Kecamatan Banyakan Kediri, tadi malam ditemukan dalam kondisi, mengenaskan, tadi pagi. Jasat korban terbungkus lumpur yang bercampur air sungai. Sungai Klepu, ketika kejadian tersebut airnya sangat keruh.
Kedua korban adalah Hadi Busro, umur 18 tahun, alamat Dusun Pulosari Desa Banjarmlati Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. Sedang korban lainnya adalah Sofa, umur 17 tahun, asal Dusun Pojok Desa Tiron Kecamatan Banyakan Kabupaten Kediri. Keduanya terseret arus sejak tadi malam.
Brian Gautama , Ketua Tim Badan SAR Nasional, menginformasikan penemuan mayat dua anak tersebut berkat informasi dari warga setempat yang sednag mencari kayu bakar. Dia melihat ada mayat tersangkut di kayu sengon tepatnya di tepi sungai Klepu. ” Kami bersama BPBD Kabupaten Kediri kangsung mendatangi ke TKP penemuan mayat tersebut dan melakukan evakuasi secepatnya. Seketika itu juga, mayat kami kirim ke RS Bayangkara Kediri,” katanya.