Example floating
Example floating
Peristiwa

Menggetarkan! Mahasiswa Gaza di Surabaya Terisnpirasi untuk Perdamaian!

×

Menggetarkan! Mahasiswa Gaza di Surabaya Terisnpirasi untuk Perdamaian!

Sebarkan artikel ini
Menggetarkan! Mahasiswa Gaza di Surabaya Terisnpirasi untuk Perdamaian!
Menggetarkan! Mahasiswa Gaza di Surabaya Terisnpirasi untuk Perdamaian!
Example 468x60

MEMO

Mahasiswa asal Gaza, Palestina, Sondos Jehad Shnewra, yang menempuh pendidikan di Surabaya, berbagi kisahnya tentang trauma perang dan kekhawatirannya atas keluarganya yang terjebak dalam konflik antara Hamas dan Israel. Dia sangat prihatin dengan situasi keluarganya di Gaza, terutama karena akses internet terputus.

Example 300x600

Di saat yang sama, teman-temannya di Universitas Muhammadiyah Surabaya berdoa dan melaksanakan salat gaib untuk masyarakat Gaza. Artikel ini mengungkapkan harapan mereka untuk perdamaian di Palestina.

Kisah Mahasiswa Palestina di Indonesia yang Penuh Pengharapan

Seorang mahasiswa asal Gaza, Palestina, yang sedang mengejar pendidikan di Surabaya, sangat khawatir tentang situasi keluarganya di tanah air yang terperangkap di tengah konflik antara Hamas dan Israel.

Sondos Jehad Shnewra, yang sedang mengejar gelar pascasarjana di Universitas Muhammadiyah Surabaya, tidak dapat menyembunyikan kekhawatirannya. Ia merasa tak berdaya dan hanya bisa berdoa serta melaksanakan salat gaib untuk keselamatan keluarganya.

Shnewra, yang tengah mengejar pendidikan di bidang Pendidikan Agama Islam, menceritakan betapa lama konflik antara Palestina dan Israel telah berlangsung, bahkan ketika ia masih seorang anak.

“Sejak saya kecil, saya telah mengalami trauma. Saya menyaksikan kematian di mana-mana, terutama anak-anak dan perempuan. Keadaannya sangat mengerikan, bahkan sampai saat ini,” ungkap Sandos pada hari Jumat (13/10).

Ketika konflik antara Hamas dan Israel kembali memuncak minggu lalu, kecemasan Shnerwa semakin bertambah. Ia sangat khawatir tentang kondisi orang tuanya yang masih berada di Gaza, terutama karena ia tidak dapat berkomunikasi dengan mereka karena layanan internet terputus.

“Keluarga saya di Gaza, terakhir kali kami berbicara kemarin, semuanya baik-baik saja. Tapi sekarang, kami tidak bisa berhubungan karena internet sudah terputus,” katanya, sambil menitikkan air mata.

“Saya merasa sangat sedih melihat banyak korban dan kejadian mengerikan saat ini. Kami tidak bisa berkomunikasi karena internet tidak berfungsi. Saya sangat berharap negara-negara lain dapat memberikan bantuan. Saya memohon doa dari masyarakat Indonesia,” ujarnya.

Sementara itu, teman-teman sekelas Shnewra di Universitas Muhammadiyah Surabaya juga ikut mendoakan dia dan masyarakat Gaza, Palestina, melalui salat gaib dan doa bersama yang diadakan pada hari Jumat (13/10).

Perjuangan Mahasiswa Gaza: Kisah Keharuan di Tengah Konflik Palestina-Israel

Menurut Dosen Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surabaya, M. Febriyanto Firman Wijaya, tindakan ini sejalan dengan imbauan dari PP Muhammadiyah agar umat Islam Indonesia menjalankan salat gaib dan mendoakan agar konflik di Palestina segera berakhir, dan agar seluruh dunia dapat hidup dalam kedamaian dan kemakmuran.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.