Pemerintah Kota Bekasi memberikan klarifikasi mengenai pembatalan perizinan penggunaan Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, untuk acara senam bersama Anies Baswedan yang diadakan oleh Partai Keadilan Sosial (PKS).

Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menjelaskan bahwa Stadion Patriot Candrabhaga akan digunakan untuk pertandingan sepakbola nasional pekan kelima Liga 1 BRI antara Bhayangkara Presisi dan PSM Makassar pada Jumat (29/7) malam.

Keputusan ini mengacu pada aturan regulasi Liga 1 tahun 2023/2024 yang ditetapkan oleh PSSI, khususnya Pasal 17 ayat 2, yang menyatakan bahwa lapangan permainan tidak boleh digunakan untuk kegiatan lain selain latihan resmi dalam 48 jam sebelum Kick-Off pertandingan, kecuali ada pertandingan BRI Liga 1 lainnya.

Tri menyatakan bahwa awalnya Pemkot Bekasi telah memberikan izin untuk penggunaan Stadion Patriot Candrabhaga kepada PKS. Namun, setelah mengetahui aturan regulasi PSSI mengenai kesiapan pertandingan sepakbola Liga 1, izin tersebut harus dicabut.

Pihaknya telah meminta maaf kepada DPP PKS Kota Bekasi atas pembatalan izin tersebut, karena juga terjadi bentrok dengan pertandingan sepakbola yang akan digelar di tempat tersebut.

Aturan Regulasi PSSI Jadi Penyebab Utama Pembatalan Acara Senam Anies Baswedan

Pj. Walikota Bekasi juga menyampaikan permohonan maaf kepada panitia yang telah mempersiapkan acara senam bersama Anies. Meskipun demikian, Kadispora Kota Bekasi, Zarkasih, telah menyiapkan alternatif lokasi acara di lapangan Multiguna Bekasi Timur sesuai dengan permintaan panitia.

Sementara itu, Juru Bicara PKS, Muhammad Iqbal, menyesalkan pembatalan acara senam bersama Anies secara sepihak oleh Pj. Walikota Bekasi. Menurut Iqbal, PKS telah memenuhi semua prosedur yang disyaratkan untuk menggelar acara tersebut.

Ia mengecam tindakan pembatalan tersebut, yang dinilai dapat menimbulkan kegaduhan di masyarakat. Iqbal berpendapat bahwa dalam era keterbukaan dan demokrasi, semua kandidat seharusnya diberi kesempatan untuk bertanding dengan adil dan sehat.

Dengan adanya pembatalan ini, pihak PKS merasa bahwa upaya untuk menjegal dan melemahkan Anies terjadi. Mereka menyayangkan sikap arogansi Pj. Walikota Bekasi dalam menggagalkan acara bersama Anies tersebut, karena dianggap tidak relevan lagi dengan semangat demokrasi dan harus memberikan kesempatan yang setara bagi semua kandidat.

PKS Menegaskan Proses Pembatalan Izin Acara Anies Baswedan di Stadion Patriot Candrabhaga Dapat Menimbulkan Kegaduhan di Masyarakat

Dengan adanya pembatalan ini, PKS menegaskan bahwa semua prosedur telah dipenuhi dan acara senam bersama Anies seharusnya berjalan dengan adil dan sehat, seiring semangat demokrasi yang saat ini dianut. PKS juga mengecam tindakan pembatalan yang dianggap dapat menimbulkan kegaduhan di masyarakat.

Mereka berpendapat bahwa dalam era keterbukaan dan demokrasi, setiap kandidat harus diberi kesempatan yang sama untuk bersaing secara sehat.