Trenggalek, Memo
Bila Anda hari ini dan minggu minggu ini ke arah jalur selatan, jangan melalui jalur ini. Jembatan di Desa Ngrayung, Kecamatan Gandusari, Trenggalek, nyaris terputus. Jembatan itu adalar jalur utama arah Prigi yang menghubungkan beberapa daerah lain.
Robohnya jembatan tersebut, dikarenakan hujan deras yang mengguyur kawasan Tulungagung dan Trenggalek beberapa hari terakhir. Air sungai yang arusnya juga cukup deras, juga ikut berperan dalam rusaknya jembatan tersebut.
Meniurut warga sekitar, Suhadak, jembatan itu merupakan jalur utama bagi warga setempat. Jembatan itu tidak hanya bisa dilalui roda dua, tapi juga kendaraan besar seperti kendaraan roda empat.
Menurut dia, dengan kondisi itu, kini warga tidak berani melintasi jembatan tersebut. Mereka memilih jalan alternatif lain kendati jarak tempuhnya lumayan jauh. ”Kadang truk besar juga lewat sini. Kini mereka harus memutar beberapa kilometer,” ungkapnya.
Dia mengakui, sebelumnya memang ada beberapa kerusakan di jembatan itu. Namun, kerusakan tersebut sudah diperbaiki pemerintah dengan menambal ujung jembatan itu. Karena beberapa waktu terakhir cuaca buruk serta intensitas hujan cukup tinggi, kini jembatan tersebut kembali ambrol.
Sementara itu, Pemkab Trenggalek, tampaknya juga belum seiurs mengatasi robohnya jembatan tersebut. Tidak ada keseriusan Bupati Trenggalek agar cepat dan tanggap dalam mengambil sikap karena jembatan tersebut adalah jalur utama. ( nei )