Bekasi, Memo.co.id
Dara berusia 17 tahun, siswi sebuah SMA di Bekasi, jadi korban pembantaian, di Bekasi Utara. Gadis bernama Mashita Octavia (17) warga Pondok Ungu Permai (PUP) Sektor V Blok H 2 Nomor 22 RT 05/34, Desa Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, diclurit hingga tubuhjnya roboh dan ditinggal di depan perumahan. Belum jelas, siapa pelaku dan apa motif kejadian tersebut.
Mashita ditemukan oleh sang kakek, Sanusi (65) telah tergeletak bersimbah darah di depan gerbang Perumahan Alinda Kencana I, Kaliabang Tengah, Bekasi Utara, Kota Bekasi pukul 01.30, dini hari. Keluarga tidak menyangka, anak pertama dari dua bersaudara ini meregang nyawa dengan cara tragis.
Aparat Polsek Bekasi Utara masih menyelidiki kasus pembunuh gadis remaja 17 tahun. Dara berambut sebahu ini ditemukan tewas dengan tiga luka sabetan celurit di depan gerbang Perumahan Alinda I, Kelurahan Kaliabang Tengah, Bekasi Utara pada Sabtu (9/12/2017) dini hari.