Mereka berangkat dari rumah di Desa Dukuhmencek, Kecamatan Sukorambi dengan total 24 orang. Mereka berasal dari Kecamatan Panti, Patrang, Sukorambi, Sumbersari, Ajung dan Jenggawah.
Pada Sabtu (12/2) sekitar pukul 23.00, rombongan tiba di Pantai Payangan untuk bersama-sama melakukan ritual. Satu jam berikutnya, sekitar pukul 00.00, sebanyak 23 orang mulai melakukan ritual di tepi pantai. Satu orang tidak ikut ritual.
Minggu dinihari, skeitar sekitar pukul 00.25 WIB, sebanyak 23 orang ini terseret ombak Pantai Payangan yang datang secara tiba-tiba.