Sri Mindari (41), seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Desa Kaliboto Kidul, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur menjadi korban kapal karam di perairan Batu Payung Tawau, Sabah, Malaysia sekira pukul 16.20 WITA pada Senin, 3 Januari 2022.
Meninggalnya Sri Mindari bersama 7 WNI lainnya itu seakan meninggalkan duka yang mendalam bagi pihak keluarga.
Kabar duka itupun, langsung direspon oleh Kapolres Lumajang, AKBP Eka Yekti Hananto Seno dengan menerjunkan 5 Konselor Psikologi dari pihak Polres, dipimpin Kabag SDM, Kompol Khusnul Khotimah.
“Korban Sri Mindari adalah tulang punggung keluarganya, ia meninggalkan 1 orang ibu dan 2 anak perempuan yang masih berusia 16 tahun dan 10 tahun, untuk itu sengaja saya kirim satu Tim Konselor untuk memberikan dukungan Psikologis bagi keluarga korban,” ulas Kapolres.