Blitar, Memo
Mancing sampai mati. Kejadiannya di aliran sungai Lahar Kelurahan Sukorejo, Kota Blitar, Jumat dini hari. Andi Irawan ( 29) warga Jl Kerantil Kelurahan Sukorejo Kota Blitar, meninggal dunia di aliran Sungai Lahar.
Kasubag Polres Blitar Kota mengatakan bahwa peristiwa itu pertama kali diketahui oleh Rizki. Rizki saat itu sednag tongkrojngan, tidak jauh dari tempat penemuan mayat Andi Irawan. Rizki tongkrongan di atas jembatan kecil aliran sungai lahar.
Dikala memandang ke arah kali, ia mengenali badan seorang yang larut terbawa arus air kali. Memandang perihal itu, Rizki lekas memberitahukan ke masyarakat sekitar.
Beberapa masyarakat yang tiba menolong, berupaya turun ke arus kali. Mereka menghentikan tubuh korban supaya tidak terbawa arus terus menjadi jauh. Mereka setelah itu mengangkut korban naik ke darat. Korban teridentifikasi bernama ANDI IRAWAN, masyarakat Kelurahan Sukorejo Kecamatan Sukorejo Kota Blitar.
Dikala diusut, ia telah berpulang dunia. Peristiwa itu kemudian diinformasikan ke Polsek Sukorejo.
Kasubag Humas Polres Blitar Kota berkata, polisi serta regu medis yang tiba ke lokasi setelah itu memindahkan jenazah ke RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar buat divisum.
Hasil pengecekan luar aparat, tidak ditemui isyarat kekerasan pada tubuh Andi. Diprediksi ia tergelincir dikala memancing di kali Lahar itu.
Perihal itu pula diperkuat oleh penjelasan keluarga kalau tadinya Andi berpamitan minta diri berangkat buat mancing. Sampai kesimpulannya ia ditemui meninggal dunia larut di kali. Jenazahnya ditemui sepanjang 300 m dari posisi awal mancing. ( wot )