Example floating
Example floating
Berita Kediri

Warga Ngebrak Mengancam Akan Gruduk Rumah Kades Minta Kejelasan Kompensasi

×

Warga Ngebrak Mengancam Akan Gruduk Rumah Kades Minta Kejelasan Kompensasi

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Kediri, Memo.co.id

Dampak bocornya tabung pengolahan semen dari PT. Merak Jaya Beton hingga saat ini belum ada kejelasan terkait ganti rugi warga yang terdampak. Dari informasi yang dihimpun Memo.co.id dimasyarakat, warga dusun grompol desa Ngebrak Kabupaten Kediri, akan menggeruduk rumah Kades, karena indikasinya warga kecewa dengan Kades maupun RT setempat ada main dengan PT. Merak Jaya Beton.

Salah satu warga memberikan informasi nanti malam akan menggeruduk rumah Kades. “Kita akan mengruduk rumahnya kades Saeroji untuk menanyakan kejelasan terkait kompensasi bagi kami warga yang terdampak, “jelas warga yang enggan disebutkan namanya.

Lebih lanjut warga juga menganggap bahwa kades maupun RT sudah ada main dengan PT. Merak Jaya Beton. “Saya ingin kejelasan, sampai sekarang belum jelas jluntrungnya terkait kompensasi warga yang terdampak, “tutur salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

Terpisah Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kediri Indra Taruna menjelaskan untuk prosedur perijinan yang akan dikeluarkan ada 19 dinas tergabung satu tim yang bertugas menverifikasi ijin bisa dikeluarkan oleh perijinan atau tidak. “Sebelum ijin turun ada 19 tim gabungan dari berbagai dinas yang menverifikasi ijin bisa diterbitkan atau tidak, “jelas Kepala DPMPTSP Indra Taruna.

Saat ditanya terkait ijin dari PT. Merak Jaya Beton Indra Taruna menjawab bahwa PT. tersebut sudah memiliki ijin karena dokumen sudah ada. “Kita mengacu pada dokumen yang ada, dari desa sudah ada persetujuan lampiran dari warga, dan DPMPTSP sudah memberikan ijin PT. Merak Jaya Beton. “pungkas Kepala DPMPTSP Indra Taruna.(eko/jk)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.