Abdullah Abu Bakar,SE Wali Kota Kediri membuka pengajian umum di Pondok Pesantren Wali Barokah LDII yang dihadiri para dewan guru ngaji dan santriwan santriwati dari berbagai DPW,DPC,PAC se Indonesia lebih kurang 5000 orang. Pondok Pesantren Wali Barokah LDII berlokasi di Kelurahan Burengan Kota Kediri.
Pengajian umum yang digelar oleh Pondok Pesantren Wali Barokah LDII Kota Kediri diketuai oleh Drs. H. Sunarto, M.Si. Beliau mengatakan jumlah yang hadir 5000 – 10000 orang yang terdiri dari DPW (Dewan Pimpinan Wilayah), DPC (Dewan Pimpinan Cabang), PAC (Pimpinan Anak Cabang) se Indonesia dan para tamu undangan lainnya.
Pembukaan pengajian umum tersebut dibuka pada hari Senin, 07 Maret 2016 pukul 08.00 WIB. Undangan yang hadir dari jajaran Muspika dan Muspida Kota Kediri. H. Hadi Suparjo selaku humas Pondok Pesantren Wali Barokah LDII memberikan keterangan kepada memo bahwa yang memberikan ceramah pengajian Ustad H. Abdul Aziz Ridwan dari Malang, Ustad KH. M. Kholil Bustoni dari Bangkalan Madura dan Ustad H. Abdul Mas’ud dari Lampung.
Tujuan dari pengajian umum tersebut adalah memberikan penjabaran atau pengertian tentang Asmaul Husna yang sebenarnya dan meningkatkan ilmu pengetahuan tentang ke-Islaman. Setelah Wali Kota Kediri meninggalkan Pondok Pesantren Wali Barokah sekitar pukul 10.00 WIB pengajian terus berlangsung. Menurut keterangan dari Humas untuk acara hari Selasa, 08 Maret 2016 tetap pengajian sedangkan hari Rabu, 09 Maret 2016 sholat gerhana dimulai pukul 06.30 wib sampai 07.30 wib dilaksanakan di masjid dalam pondok tersebut. Diikuti oleh seluruh santriwan, santriwati dan dewan guru seluruh Indonesia. Selaku imam sholat KH. M. Kholil Bustoni dari Bangkalan Madura. Agenda pada hari Kamis, 10 Maret 2016 akan dihadiri oleh Ketua Umum MPR RI Zulkifli Hasan.
Menurut Ketua Pondok Pesantren Wali Barokah LDII Drs. H. Sunarto, M.Si menyatakan pendiri dari LDII tersebut H. Zubaidah dan perkembangannya ketua pimpinan tidak dipegang oleh putra putrinya. Semenjak di pegang oleh Drs. H. Sunarto, M.Si dilakukan modernisasi, keterbukaan, management ditata dengan baik agar kelangsungan pondok tetap berjalan dengan baik. ( Made / Widya )
