“Satu kena tembak, tapi itu kan softgun, softgun itu kena punggungnya kemudian hanya kulitnya yang lecet, tidak ada masalah,” ungkap Masduki yang juga Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi MUI Pusat.
Meskipun para korban hanya mengalami luka yang ringan, peristiwa penembakan yang terjadi di kantor MUI Pusat tersebut tentunya sangat memprihatinkan.
Apalagi, Majelis Ulama Indonesia (MUI) adalah organisasi yang mempunyai peran penting dalam memberikan arahan dan masukan mengenai masalah agama dan kehidupan sosial di Indonesia.
Karena itu, Wakil Presiden Ma’ruf Amin yang juga Ketua Umum MUI Pusat periode 2015 hingga 2020, sangat memperhatikan perkembangan kasus penembakan ini.
Beliau berharap pelaku segera ditangkap dan diadili sesuai dengan hukum yang berlaku di Indonesia. Sementara itu, pihak kepolisian pun berjanji akan mengusut tuntas kasus penembakan di kantor MUI Pusat tersebut.
Peristiwa penembakan di kantor MUI Pusat menggemparkan publik. Wakil Presiden Ma’ruf Amin meminta kepolisian untuk mengusut kasus ini dengan cepat dan tuntas.
Sementara itu, dua staf MUI mengalami luka-luka akibat serpihan kaca dan gesekan peluru yang disebabkan oleh senjata jenis air softgun yang digunakan oleh pelaku. Masih belum jelas motif pelaku dalam melakukan aksi tersebut. Semoga kasus ini segera terungkap dan pelaku dapat diadili sesuai hukum yang berlaku.
