Example floating
Example floating
Teknologi Digital

Wah, SoftBank Gugat IRL karena Bohong Data, Bikin Heboh!

×

Wah, SoftBank Gugat IRL karena Bohong Data, Bikin Heboh!

Sebarkan artikel ini
Wah, SoftBank Gugat IRL karena Bohong Data, Bikin Heboh!
Wah, SoftBank Gugat IRL karena Bohong Data, Bikin Heboh!
Example 468x60

MEMO

SoftBank Vision Fund, pemegang saham GoTo, telah mengajukan tuntutan hukum terhadap media sosial IRL atas dugaan pemalsuan data pengguna yang diduga dilakukan oleh perusahaan. Tuntutan ini diajukan di pengadilan federal San Francisco, Amerika Serikat, dengan tuduhan bahwa IRL secara sengaja menggelembungkan angka aktivitas pengguna untuk menarik minat investor, termasuk SoftBank.

Example 300x600

Skandal pemalsuan data ini membuat banyak pertanyaan muncul tentang ketelitian SoftBank dalam pengambilan keputusan investasi di startup, terutama setelah SoftBank menerima angka pengguna dari pihak ketiga yang jauh lebih rendah dari yang diumumkan oleh IRL.

Keputusan ini berdampak besar, karena SoftBank telah menginvestasikan 150 juta dolar AS di IRL melalui Vision Fund. Kasus ini semakin terungkap ketika Komisi Perdagangan Saham AS (SEC) memulai penyelidikan terhadap IRL pada akhir tahun 2022, dan akhirnya CEO IRL dipecat dan perusahaan dibubarkan pada April 2023.

SoftBank, yang telah beberapa kali terjebak dalam kesalahan investasi besar sebelumnya, melaporkan kerugian sebesar 32 miliar dolar AS selama tahun fiskal yang berakhir pada Maret 2023. Portofolio SoftBank Vision Fund di Indonesia juga menjadi perhatian, dengan kehadiran perusahaan-perusahaan seperti Tokopedia, GoTo, Grab, dan lainnya dalam daftar investasinya.

Skandal SoftBank Vision Fund: Tuntutan Pemalsuan Data IRL

Pemegang saham GoTo, SoftBank Vision Fund, mengajukan tuntutan terhadap perusahaan media sosial IRL. IRL dituduh melakukan pemalsuan data pengguna untuk menarik investor memberikan pendanaan, termasuk SoftBank.

Tuntutan terhadap IRL diajukan oleh SoftBank Vision Fund di pengadilan federal di San Francisco, Amerika Serikat. SoftBank menuduh IRL melakukan manipulasi terhadap data kinerja perusahaan dengan membesarkan angka aktivitas pengguna.

Menurut tuntutan tersebut, IRL berhasil mengumpulkan jutaan dolar AS dari beberapa investor berkat manipulasi angka tersebut.

Media sosial IRL diluncurkan pada bulan April 2021 dan mendapat sorotan sebagai salah satu aplikasi media sosial untuk Generasi Z dengan pertumbuhan yang pesat.

SoftBank menyatakan bahwa keputusan mereka untuk berinvestasi di IRL didasarkan pada pandangan bahwa perusahaan tersebut memiliki beban rendah dan jumlah pengguna aktif yang tinggi, sehingga memiliki potensi untuk berkembang pesat dan menjadi viral seperti Facebook dan Twitter.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.