Jagakarsa, Memo.co.id
Pria ini nekat buat rekaman vidio siaran langsung gantung diri. Gara gara ditinggal istri dan anaknya, Pahinggar Indrawan ( 36 ) asal Jagakarsa, Jakarta Selatan, nekat gantungdiri secara live di facebook. Pria tersebut merekam suaranya sendiri sebelum menggantungkan lehernya di sebuah tali yang sudah disiapkan sebelumnya.
Vidio siaran langsung gantungdiri tersebut sontak membuat geegr dunia. Dalam waktu sekejap, vidio live gantung diri itu ditonton oleh 100 ribu lebih. Semua pemilik akun di facebook seluruh dunia menyaksikan adegan miris itu. Suara yang sangat jelas juga dipertontonkan dalam aksi itu.
Begitu juga saat detik detik akhir kematiannya di gantungan tali, pria bertubuh gendut itu tidak terlihat sama sekali keraguan akan niatnya untuk gantungdiri. Vidio tersebut akhirnya beredar secara viral di facebook. Semua orang bisa menonton aksi bunuh diri tersebut.
Pengelola facebook, hari itu juga, Jumat, langsung menghapus vidio live siaran langsung aksi bunuh diri yang dilakkukan oleh Pahinggar Indrawan. Namun, sebelum dihapus oleh pihak Facebook, beberapa pengguna sosial media lainnya sudah terlebih dahulu membagi vidio tersebut dalam bentuk rekaman di akun sosmed lainnya.
Sebelum melakkukan aksi gantung diri, dia memperkenalkan diri. Begini, kata katanya,” Halo,, nama gue Indra. Gue punya istri namanya Dina Frebianti Praen , yang nitabene udah 17 tahun gue nikahin. Gue cinta mati sama dia. Ya nggak tahu kenapa emang bukan jodohnya juga kali sekarang, Jadi sekarang dia pergi nggak tahu ke mana ninggalin gue sama anak-anak. Susah juga sih jelasinnya gue. Gue sekarang pun nggak tahu mau apa, gue juga bimbang. Yaa kita lihat aja lah gue berani apa nggak. Kalopun gue berani ngelakuin hal yang sebenernya gue nggak berani. Kita lihat aja. Mungkin gue akan siarin langsung. Kalo nggak ya hanya video kenang-kenangan untuk istri gue aja.
Aksi gantung diri Indra terungkap setelah anak Indra menemui Sidik dan mengajaknya ke rumah Indra. Indra ditemukan tewas tergantung di tali tambang berwarna biru yang diikatkan di kayu plafon. Sidik langsung melaporkan kejadian ini kepada polisi. Tidak lama berselang, polisi mendatangi lokasi kejadian.
Ini detik detik kematian Indra, panggilan akrab lelaki itu, versi polisi, sebagaimana dikatakan oleh Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Budi hermanto.
04.00 WIB
Pada Jumat (17/3/2017), Indra sempat cekcok dengan sang istri yang diduga karena cemburu. Percekcokan ini sempat dimediasi oleh Ketua RT 08 M Sidik. Tidak lama kemudian, Indra bersama istrinya kembali ke rumah.
10.00 WIB
Sekitar pukul 10.00 WIB, Indra melakukan aksi gantung diri sambil live di Facebook. Dia sempat mengucapkan kata-kata terkait dengan persoalan keluarganya sebelum gantung diri.
Baca Juga :
Cek Cok dan Ribut dengan Istri
Jenazah Belum Diambil Keluarga
Ini Foto2 dan Hadirnya Pihak Ketiga