MEMO, Surabaya: Tim Sapuangin dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) telah meluncurkan mobil urban terbaru mereka yang diberi nama Sapuangin XI Evo 3.
Dalam acara peluncuran yang disebut sebagai Peluncuran Tim Sapuangin XI Evo 3 ITS, mobil hemat energi ini siap untuk bersaing di ajang prestisius, yaitu Asia Shell Eco-marathon 2023.
Dalam upaya untuk memperbaiki dan meningkatkan performa mobil, tim Sapuangin telah melakukan berbagai inovasi dan pengembangan sejak Oktober 2022.
Mobil generasi ke-11 ini memiliki keunggulan dibandingkan dengan versi sebelumnya, dengan tingkat efisiensi bahan bakar yang lebih tinggi.
Diharapkan bahwa Sapuangin XI Evo 3 dapat membawa pulang prestasi gemilang dan meraih kemenangan di ajang Shell Eco-marathon 2023.
Apresiasi Rektor ITS Terhadap Prestasi Tim Sapuangin di Ajang Shell Eco-marathon
Tim Sapuangin dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali meluncurkan mobil urban terbarunya dengan nama Sapuangin XI Evo 3 di halaman Gedung Rektorat ITS, Jumat (16/6).
Kesiapan Tim Sapuangin ITS dalam Ajang Shell Eco-marathon 2023
Dalam acara yang disebut sebagai Peluncuran Tim Sapuangin XI Evo 3 ITS, tim mobil hemat energi ITS tersebut siap berkompetisi di ajang Asia Shell Eco-marathon 2023.
Wakil Rektor IV ITS, Bambang Pramujati ST MSc Eng PhD, yang mewakili Rektor ITS, memberikan apresiasi atas kerja keras tim yang telah berdiri sejak tahun 2009. Bambang berharap Tim Sapuangin dapat mencatatkan prestasi gemilang di ajang internasional tersebut.
“Diharapkan agar usaha yang dilakukan dapat memberikan hasil terbaik dan melanjutkan prestasi sebelumnya sebagai yang terbaik di Asia,” ucapnya pada Jumat (16/6/2023).
Pada acara tahunan yang akan berlangsung pada tanggal 4 hingga 9 Juli 2023 di Sirkuit Internasional Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), Tim Sapuangin akan mengikuti dua cabang kompetisi, yaitu Off Track dan On Track.
Kompetisi Off Track meliputi autonomous programming competition, simulate to innovate, technical innovation, dan carbon footprint reduction. Sementara itu, kompetisi On Track akan dilakukan di tempat lomba langsung.
Terkait dengan persiapan tim, General Manager Tim Sapuangin ITS, Bayu Irfansyah Putra, menjelaskan bahwa mereka telah mempersiapkan mobil urban ini selama hampir satu tahun sejak Oktober 2022.
Tim tersebut melakukan evaluasi berdasarkan hasil dari Shell Eco-Marathon tahun sebelumnya dan fokus pada perbaikan internal mobil.
“Kami melakukan banyak perbaikan pada mesin, drivetrain, dan vehicle dynamics,” jelas Bayu.
Lebih lanjut, Bayu menjelaskan bahwa mobil generasi ke-11 dari Tim Sapuangin ini memiliki keunggulan dibandingkan versi sebelumnya.
Mobil urban yang dikembangkan saat ini memiliki rata-rata konsumsi bahan bakar maksimal sebesar 450 kilometer per liter dan menerapkan pengolahan data seperti RPM mobil, kecepatan biaya efisien, dan bahan bakar yang diperlukan.
Targetnya adalah mencapai efisiensi bahan bakar maksimal sebesar 550 kilometer per liter atau lebih di masa depan.
“Kami tidak hanya memperbaiki mesin, tetapi juga mengolah data agar mobil menjadi lebih efisien,” ungkapnya.
Mobil ini memiliki dimensi panjang 2,6 meter, lebar 1,3 meter, dan tinggi 1,1 meter, serta dirancang dengan prinsip ramah lingkungan dan hemat energi.
“Salah satu cabang kompetisi, yaitu carbon footprint reduction, mendorong tim kami untuk menjalankan proses produksi yang ramah lingkungan,” ungkap seorang mahasiswa dari Departemen Teknik Mesin.
Bayu berharap mobil Sapuangin versi terbaru yang dikemudikan oleh Nurul Ilmi Rojabia Hermuttaqien dari Departemen Teknik Elektro dapat meraih gelar juara di Shell Eco-Marathon 2023.
Dua minggu sebelum kompetisi, Tim Sapuangin melakukan berbagai pengujian dan tes untuk terus mengevaluasi kelemahan yang ada pada mobil.
“Kami ingin memastikan mobil memiliki performa terbaik dan maksimal saat kompetisi nanti,” tutur Bayu dengan penuh harapan.
Tim Sapuangin ITS dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) telah meluncurkan mobil urban terbaru mereka, Sapuangin XI Evo 3.
Mobil ini dirancang dengan menggunakan teknologi hemat energi dan ramah lingkungan.
Tim Sapuangin berencana untuk mengikuti kompetisi Asia Shell Eco-marathon 2023 dengan tujuan untuk meraih prestasi yang gemilang.
Dalam upaya mencapai hal tersebut, tim telah melakukan berbagai inovasi dan pengembangan pada mobil tersebut.
Dengan tingkat efisiensi bahan bakar yang tinggi, Sapuangin XI Evo 3 diharapkan dapat menjadi yang terbaik di ajang kompetisi tersebut.