“Perhatian pertama kami adalah menjadikan Nusantara sebagai kota yang berkelanjutan, implementasi SDGs telah kami masukkan dalam setiap proyek di Nusantara, terlihat dalam Persemaian Mentawir sebagai langkah awal reforestasi dan Pertanian Hidroponik dari Warga Sepaku yang mendukung usaha ekonomi yang berkelanjutan,” ungkapnya.
Staf Khusus Bidang Pembangunan Berkelanjutan Otorita IKN, Diani Sadiawati, menyatakan bahwa saat ini Otorita IKN telah membangun berbagai proyek yang sesuai dengan prinsip SDGs.
Dia juga mengungkapkan bahwa rencana pada groundbreaking Nusantara ketiga akan lebih banyak berhubungan dengan proyek berkelanjutan atau proyek hijau.
“Otorita IKN sedang menyusun VLR dengan dukungan UNESCAP dan mitra internasional lainnya untuk memantau pelaksanaan SDGs di Nusantara secara berkelanjutan. Setidaknya, 9 dari 17 tujuan SDGs akan kami fokuskan dalam VLR mengingat ini adalah kota yang baru dibangun,” kata Diani.
Mendukung Keberlanjutan: Sorotan Kunjungan PBB pada Proyek IKN Nusantara
Komitmen Otorita IKN dalam mengintegrasikan SDGs dalam setiap proyeknya memperlihatkan upaya serius dalam menjadikan Nusantara sebagai kota yang berkelanjutan. Dengan rencana pengembangan proyek berkelanjutan yang semakin luas, termasuk fokus pada proyek hijau di masa mendatang, IKN bertekad untuk menjadi teladan dalam pelaksanaan SDGs di Indonesia.
