Kereta Cepat Whoosh telah mencapai puncak minat masyarakat dengan peningkatan pesat dalam jumlah penumpang. Seiring dengan perkembangan ini, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) telah mengambil langkah strategis dengan menambahkan 12 jadwal perjalanan baru khusus untuk akhir pekan, dalam upaya untuk mengakomodasi penumpang yang belum mendapatkan tiket pada hari favorit mereka.
Dalam kesimpulan artikel ini, kita akan merinci perubahan yang telah terjadi dan bagaimana KCIC menghadapi peningkatan minat masyarakat ini.
Ditambah 12 Jadwal Perjalanan, Minat Masyarakat Meledak!
Meskipun saat ini Kereta Cepat Whoosh telah menerapkan tarif komersil, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat bahwa pada Kamis, 19 Oktober 2023, terdapat sekitar 7.000 penumpang yang memanfaatkan layanan Kereta Cepat Whoosh.
Eva Chairunisa, Sekretaris Perusahaan KCIC, mengungkapkan bahwa ada 4 kereta yang mengoperasikan dengan tingkat okupansi mencapai 96%, sementara beberapa kereta lainnya memiliki tingkat okupansi berkisar antara 40-70%.
Jumlah penumpang tersebut meningkat hampir dua kali lipat jika dibandingkan dengan jumlah penumpang pada Rabu, 18 Oktober 2023.
Dalam totalnya, sekitar 31 ribu tiket telah terjual untuk perjalanan dengan Kereta Cepat Whoosh mulai dari tanggal 17 hingga 23 Oktober.
KCIC memberikan imbauan kepada masyarakat yang telah membeli tiket untuk perjalanan hingga tanggal 23 Oktober 2023 agar memeriksa kembali jadwal perjalanan mereka. Ini penting karena jika penumpang tertinggal kereta, maka tiket yang sudah dibeli tidak bisa dikembalikan.
Eva menjelaskan, “Untuk melakukan perubahan jadwal atau pembatalan perjalanan, hal ini hanya dapat dilakukan di loket stasiun dan harus dilakukan paling lambat dua jam sebelum jadwal keberangkatan kereta.”
Dengan minat masyarakat yang tinggi terhadap perjalanan dengan Kereta Whoosh, KCIC telah menambahkan 12 jadwal perjalanan baru untuk Kereta Cepat Whoosh, khususnya untuk keberangkatan di akhir pekan, yaitu pada hari Jumat (20/10), Sabtu (21/10), dan Minggu (22/10).