Nganjuk, Memo
Sinyal positip dari kalangan Muslimat NU Kabupaten Nganjuk. Kampanye Nyawiji, Bu Khofifah untuk Gubernur Jatim dan Bunda Ita untuk Bupati Nganjuk, memberikan dukungan moril pasangan Calon Bupati Nganjuk.
Menyatunya, pilihan rakyat, Bu Khofifah untuk Gubernur dan Bunda Ita untuk Bupati Nganjuk. Keduanya sama sama noimor urut 2 ( dua) dan sama sama dekat dengan emak emak serta akar rumput perempuan NU, yakni Muslimat dan Fatayat.
” Kemarin, ada mantan anggota DPRD, mempromosikan, pilih Gubernurnya Risma, sedangkan Bupatinya, Bunda Ita. Saya jawab tegas, Gubenur tetap Bu Khofifah, sedangkan Bupatinya ,ya, Bu Ita Triwibawati,” kata Alfiyah, muslimat yang aktif di beberapa kegiatan muslimat di Kecamatan Prambon.
Muslimat yang berada di wilayah Prambon itu mengaku jika belum pernah bertemu Bunda Ita atau Mbak Yuli. Tapi, melalui beberapa kerabat dan keluarganya, sudah mendapat informasi, jika Nganjuk akan lebih baik, jika dipimpin seorang wanita.
” Kalau Bupatinya wanita, pasti kegiatan wanita, khususnya muslimat dan fatayat, akan semakin maju,” katanya pada Memo.co.id.
Namun, komitmen muslimah itu, dijelaskan bahwa ini bukan komitmen organisasi. Ini pribadi dan teman serta sejawat dari keluarga besar saja. Ini pandangan saya, lho. Jangan dibilang mengatasnamakan Muslimat NU, jelasnya.
Sekadar diketahui, jelang awal bulan Nopember 2024 , ini situasi di Nganjuk diwarnai hingar bingar demokrasi pesta Pemilihan Kepala daerah untuk Gubernur Jatim dan Bupati Nganjuk. Pasangan Ita Triwibawati dan Mbak Yuli, memiliki kans kuat untuk memenangkan kontestasi di Pilbup Nganjuk 2024.
