Ajinomoto Indonesia bersama dengan jaringan globalnya bertekad mewujudkan dua tujuan besar: memperpanjang harapan hidup sehat bagi 1 miliar orang di seluruh dunia dan mengurangi dampak lingkungan bisnis hingga 50%. Melalui transformasi karyawan menjadi Penyedia Kesehatan, Ajinomoto mengamalkan pengetahuan tentang gizi, kesehatan keluarga, dan pelestarian lingkungan, mengarah pada kontribusi nyata di seluruh masyarakat.
Komitmen Ajinomoto: Menjaga Kesehatan dan Bumi Melalui Inovasi Berkelanjutan
PT Ajinomoto Indonesia (Ajinomoto), bersama dengan semua cabang dari Ajinomoto Global di seluruh dunia, memiliki 2 tujuan besar yang ingin dicapai. Tujuan pertama adalah untuk meningkatkan harapan hidup sehat bagi 1 miliar orang di seluruh dunia, dan tujuan kedua adalah untuk mengurangi dampak lingkungan dari operasi bisnis kami sebesar 50%.
Komitmen Ajinomoto dalam mencapai kedua tujuan ini diimplementasikan melalui perubahan seluruh karyawan menjadi Penyedia Kesehatan. Penyedia Kesehatan Ajinomoto dilatih dengan pengetahuan tentang gizi, kesehatan keluarga, dan juga pelestarian lingkungan.
Ini bukan hanya untuk manfaat pribadi, tetapi juga dapat dibagikan kepada keluarga dan masyarakat di Indonesia.
Kepala Komunikasi Korporat PT Ajinomoto Indonesia, mengungkapkan bahwa Ajinomoto telah memperkenalkan Program Lingkungan MAPAN (Mitra PeNyedia KesehatAn AjiNomoto) di Kelurahan Sunter Jaya, Jakarta Utara. Ini adalah contoh nyata kontribusi perusahaan langsung terhadap masyarakat Indonesia, dimulai dari sekitar lingkungan perusahaan.
“Program Lingkungan MAPAN ini akan kami jalankan di tiga kota: Jakarta, Karawang, dan Surabaya, hingga Maret 2024. Ketiga lokasi ini merupakan daerah terdekat di mana kami beroperasi. Ini termasuk Kelurahan Sunter Jaya di Jakarta, di mana kantor pusat kami berada, Desa Walahar di Karawang, yang merupakan lokasi salah satu pabrik kami, dan Kelurahan Bulak Banteng di Surabaya, di mana salah satu kantor cabang kami berada. Di dalam Lingkungan Mapan, berbagai kegiatan di bidang kesehatan, lingkungan, dan pengembangan ekonomi untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) kuliner akan kami lakukan,” kata Grant Senjaya.
Program Lingkungan MAPAN: Transformasi Kesehatan, Peduli Lingkungan, dan Inspirasi Kuliner
Menurut data dari Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, prevalensi masalah pertumbuhan pendek (stunting) di Indonesia masih tinggi, mencapai 21,6%. Ajinomoto memberikan perhatian khusus dalam hal kesehatan dan telah memberikan pelatihan serta pendampingan kepada kader posyandu di Puskesmas Kelurahan Sunter Jaya, dengan tujuan menurunkan angka stunting di wilayah tersebut.