Peningkatan kekayaan Prajogo Pangestu sejalan dengan kenaikan harga saham dari perusahaan-perusahaannya. Saham-saham perusahaan seperti PT Barito Pacific Tbk (BRPT), PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), dan PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) mengalami kenaikan.
Pada perdagangan Rabu (8/5), harga saham BREN ditutup pada Rp9.650 per lembar saham, naik lebih dari 100 persen dalam enam bulan terakhir. Sementara harga saham CUAN selama periode yang sama telah mencapai Rp7.050 per lembar saham, naik sebesar 17,01 persen.
Namun, BRPT mencatat kinerja negatif dalam enam bulan terakhir dengan harga saham turun menjadi Rp990 per lembar, turun sebesar 7,91 persen. Meskipun begitu, jika dilihat dalam satu tahun terakhir, BRPT telah naik sebesar 21,34 persen secara tahunan.
Kekayaan Prajogo Pangestu Meningkat Tajam: Berada di Puncak Orang Terkaya Indonesia
Prajogo Pangestu, magnat bisnis Indonesia, kembali mencatat lonjakan besar dalam kekayaannya, mencapai US$63,8 miliar atau sekitar Rp1.026,25 triliun. Prestasi ini menjadikannya orang terkaya di Indonesia dan berada di peringkat 25 dunia. Keberhasilannya ini tercermin dari kinerja saham perusahaan miliknya, seperti PT Barito Pacific Tbk (BRPT), PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), dan PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN).
Meskipun BRPT mencatat kinerja negatif dalam enam bulan terakhir, dengan harga saham turun sebesar 7,91 persen, namun dalam periode setahun ke belakang, saham BRPT naik sebesar 21,34 persen secara tahunan. Hal ini menunjukkan stabilitas dan potensi pertumbuhan bisnis Prajogo Pangestu yang patut diperhitungkan di pasar global. Dengan begitu, perjalanan sukses Prajogo Pangestu tidak hanya menjadi inspirasi bagi pengusaha di Indonesia tetapi juga menjadi sorotan dunia atas prestasinya yang gemilang dalam mengelola kekayaan dan perusahaan-perusahaannya.