Menurut Kapolda Papua, ada spekulasi tertentu yang melibatkan orang lain atau pihak ketiga yang membocorkan informasi tentang kedatangan pesawat tersebut. Paulus Waterpauw mempertanyakan, ada KKB yang mengetahui kedatangan pasawat tepat waktu kemudian menghadang pilot dan membakarnya. Mereka terdiri dari 10 orang anggota KKB, pastinya mednapatkan informasi sebelumnya.
Pasti ada informan yang bekerja sama dengan KKB yang membakar pesawat MAF itu. Polisi pun memastikan akan menyelidiki, termasuk memeriksa dua penumpang pesawat tersebut. “Siapa dua orang yang mencarter pesawat itu, apa dia tokoh, atau dia masyarakat di situ atau yang lainnya, sepertinya memang pesawat yang membawa bahan-bahan makanan itu sudah ditunggui,” sebut Paulus.
Hingga berita ini diturunkan, petugas kepolisian di Polda Papua masih melakukan penyelidikan . Namun, pihaknya belum bis amelakukan kroscek langsung ke TKP . Sebab, lokasi tempat pembakaran pesawat tersebut sangat terisolir. Satu-satunya transportasi yang bisa digunakan adalah pesawat, mengingat lokasi pembakaran ada di ketinggian yang sangat ekstrem dan tidak ada jaringan komunikasi. ( ed )