Example floating
Example floating
Politik

Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin ; Di depan Ada Senyuman, di Belakang Hajar Hajaran

×

Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin ; Di depan Ada Senyuman, di Belakang Hajar Hajaran

Sebarkan artikel ini
Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin ; Di depan Ada Senyuman, di Belakang Hajar Hajaran
Example 468x60


Jakarta, Memo

Momen pertemuan Megawati Soekarnoputri dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masih menjadi bahasan publik. Pasalnya, keduanya selama ini diketahui memiliki hubungan yang tidak baik.

Seperti diketahui, kedua mantan presiden tersebut bertemu dan duduk satu meja dalam perhelatan KTT G20 di Bali. Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin pun menduga hubungan Megawati dan SBY tetap tegang meski sudah bertemu.

“Akan ada rasa kejengkelan dari masing-masing pihak setelah mereka keluar dari perhelatan KTT G20 itu,” ujar Ujang sebagaimana dikutip dari GenPI.co, Sabtu .

Dirinya menilai senyuman SBY dan Megawati dalam perhelatan tersebut merupakan hal yang wajar lantaran berada di dalam satu forum. “Politik itu biasa, di depan rangkulan di belakang hajar-hajaran,” tuturnya.

Ujang menduga rasa tidak nyaman tetap akan menyelimuti dua mantan presiden tersebut meski dalam momentum bahagia. “Keduanya belum bisa dianggap akur atau berbaikan hingga sekarang,” kata dia.

Menurutnya, pertemuan tersebut tidak akan mengubah rasa kecewa yang dialami Megawati setelah kalah dalam Pilpres 2004.

“Walaupun terlihat bisa duduk satu meja, belum tentu fakta di dunia nyata mereka sudah akrab atau akur, kan?” tuturnya.

Meski demikian, dirinya berharap dua negarawan tersebut bisa tetap akur dan menampakkan keakraban di ruang publik lain. “Kita doakan supaya ada perubahan pikiran dan prasaan agar dua tokoh tersebut bisa berbaikan di kemudian hari,” ujar Ujang.

Baca Juga  Andra Soni, calon gubernur Banten yang baru terpilih, bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.