Suko melalui keterangannya, Sabtu mengatakan pelantikan Irjen Luki membuat warga Jawa Timur bangga. Sebab, selama menjadi Kapolda Jatim, Luki dikenal orang yang supel dan merangkul semua komponen.
“Irjen Luki itu orangnya supel dan akrab dengan berbagai pihak,” ujar Suko.
Menurut Suko, ada dua karya monumental yang dihasilkan ketika menjabat sebagai Kapolda Jatim. pertama berhasil menjaga keamanan ketika Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif tahun 2019. Kemudian membangun gotong royong penanganan awal COVID-19.
“Pak Luki sangat dekat juga dengan kalangan kampus dan pesantren,” ujarnya.
Sementara di kalangan warganet, lanjut Suko, Irjen Luki juga bukan sosok yang asing. Saat kepemimpinannya di Jatim ia pernah menyelenggarakan jambore untuk warganet.
“Saya kira sangat tepat pak Luki ditugaskan di bidang siber. Karena punya pengalaman dalam soal tersebut,” tuturnya.
Luki merupakan lulusan Akpol 1987 dan berpengalaman dalam bidang intel. Kariernya terbilang moncer.
Dia pernah menjadi Kasat Intel Polresta Malang pada 1992. Selain itu dia juga pernah tercatat sebagai Kapolres KP3 Tanjungpriok; Wadir Intelkam Polda Metro Jaya; lalu Kapoltabes Palembang pada 2008.
Luki juga tercatat pernah menjadi Pamen SDE SDM Polri pada 2010; Karorenmin Baintelkam Polri pada 2014; Widyaiswara Madya Sespim Polri pada 2015; dan Wakabaintelkam Polri pada 2017.
Pada 2018, dia dipercaya menjadi Kapolda Jawa Timur. Lalu Wakalemdiklat Polri pada 2020 sebelum akhirnya dipercaya sebagai Waka BSSN pada 2022.(*)