Example floating
Example floating
Kabar Daerah

Oknum Polisi di Bima Tendang Pemotor Saat Gelar Razia

×

Oknum Polisi di Bima Tendang Pemotor Saat Gelar Razia

Sebarkan artikel ini
Oknum Polisi di Bima Tendang Pemotor Saat Gelar Razia
Example 468x60

Bima, Memo

|Oknum Polisi di Bima Tendang Pemotor Saat Gelar Razia | – Aksi kekerasan kembali mencoreng wajah polisi di NTB. Belum tuntas kasus polisi menodongkan pistol ke warga di Lombok Barat. Kini, muncul kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan polisi lalu lintas terhadap seorang pemotor.

Tindakan kekerasan yang diduga dilakukan anggota polisi lalu lintas tersebut, terekam video amatir warga dan menyebar luas di media sosial. Diduga, aksi kekerasan itu terjadi saat digelar razia patuh.

Dalam video yang beredar, nampak seorang anggota polisi lalu lintas yang emosi memukul dan menendang seorang pemotor. Di lokasi tersebut, juga ada anggota polisi lalu lintas, dan seorang polisi berseragam Propam Polri, sambil membawa senjata laras panjang.

Saat dikonfirmasi, Dirlantas Polda NTB, Kombes Pol. Djoni Widodo membenarkan terjadinya kasus kekerasan yang di lakukan oleh anggota polisi lalu lintas tersebut. Kekerasan itu dilakukan saat sedang melakuan razia patuh, terhadap seorang warga yang melanggar lalu lintas.

“Kasus kekerasan itu terjadi di wilayah hukum Polres Bima Kabupaten. Tindakan oknum aparat tersebut tidak dapat dibenarkan, dan yang bersangktuan telah ditahan untuk dilakuan pemeriksaan oleh Propam,” terangnya.

Djoni juga menyebutkan, Kapolres Bima Kabupaten telah mendatangi korban dan kelurganya untuk menyampaikan permohonan maaf dan diterima oleh korban serta keluarganya. Polres Bima juga menyerahkan paket bantuan COVID-19, serta helm.

Munculnya kasus kekerasan yang dilakukan anggota polisi kepada warga di NTB ini, mendapatkan perhatian serius dari Kapolda NTB, Irjen Pol. Muhammad Iqbal. Jenderal polisi bintang dua ini, berjanji akan menegakkan disiplin anggotanya sesuai ketentuan yang berlaku.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.