Kediri – Memo.co.id
Menteri Tenaga Kerja RI ( MENAKER) M.Hanif Dhakiri, S.Ag.,M.Si. berkunjung ke Pondok Lirboyo dalam rangka Semifinal Mosabaqoh kitab kuning (MKK), Jumat (5/5/17).
Dalam acara tersebut diikuti puluhan santri perwakilan dari pondok pesantren, acara MKK mendapat antusias luar biasa dari para santri maupun pihak pengasuh. Kehadiran Menaker, tidak lain untuk sowan kepada para pengasuh pondok terbesar di Indonesia ini.
Sementara itu,Menaker M. Hanif Dhakiri mengaku jika dirinya ibarat ingin masuk pintu rumah orang, tentunya harus seijin pemilik bila tidak ingin dituduh pencuri. Seperti halnya keberadaan Islam Nusantara, diantaranya para Pengasuh Lirboyo yang menggagas agar keberadaan Islam seperti tali temali yang tak putus dan harus selalu dijaga hubungan silahturahim.
“Saya bangga dengan istilah Islam Nusantara yang digagas para ulama, bagaimana agama ini selalu berkembang dan bisa diterima siapapun dan agama manapun,” jelasnya
Sebelum kedatangannya, rombongan menteri sempat mengalami keterlambatan lebih dari dua jam, sebab mobil yang ditumpangi Menteri Tenaga Kerja sempat mengalami musibah kecelakaan beruntun di Balungbendo Sidoarjo Jawa Timur,” Alhamdulillah kami semua selamat dalam kecelakaan beruntun ini,” kata Hanif Dhakiri dalam sambutannya di acara Musabaqoh Kitab Kuning, Jumat sore (5/5).
Sementara itu pengasuh PP MHM Lirboyo, KH. Kafabihi Mahrus atau yang biasa dipanggil dengan Gus Kafa dalam sambutannya menjelaskan bahwa setiap tahunnya Pondok Pesantren Lirboyo telah mencetak 100 tenaga santri unggulan dan berkualitas, yang dikirim ke sejumlah daerah di Indonesia. “Ini bagian dari membuka lapangan kerja baru buat alumni di bidang agama,” ujarnya
Usai melaksanaan penutupan semifinal MKK di Ponpes Lirboyo Kediri selanjutnya rombongan akan istirahat di Hotel Grand Surya Kediri dan dilanjutkan silaturohmi ke Ponpes Al Falah Ploso Mojo Kediri.(eko)