MEMO – Museum Manusia Purba Sangiran adalah salah satu situs arkeologi paling penting di dunia. Terletak di Sragen dan Karanganyar, Jawa Tengah, museum ini menyimpan banyak fosil manusia purba dan artefak bersejarah.
Ditetapkan sebagai Cagar Budaya Nasional pada 1977, Museum Sangiran juga telah diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Dunia sejak 1996. Tidak hanya menjadi pusat koleksi fosil, museum ini juga menyediakan pameran interaktif serta penelitian ilmiah yang terus berlanjut.
Pada tahun 2024, jumlah pengunjung Museum Sangiran mencapai hampir 16.000 orang dengan rata-rata lebih dari 2.600 pengunjung per bulan. Menariknya, museum ini terbagi dalam lima klaster utama, yang masing-masing memiliki daya tarik unik.
5 Klaster Museum Sangiran yang Wajib Dikunjungi
1. Klaster Krikilan – Pusat Informasi Utama
Sebagai klaster utama, tempat ini menyajikan gambaran lengkap tentang evolusi manusia purba, lingkungan, dan kehidupan masa lalu. Di sini, pengunjung bisa melihat koleksi fosil dan artefak yang berusia jutaan tahun.
2. Klaster Dayu – Jelajahi Lorong Waktu 1,2 Juta Tahun Lalu
Museum ini mengangkat tema “Evolusi Manusia, Lingkungan, dan Budaya” sejak 1,2 juta hingga 600 ribu tahun lalu. Di lokasi ini juga ditemukan artefak tertua berupa alat-alat serpih dari Formasi Pucangan.