Kediri, memo.co.id
Pencurian Sepeda Motor (curanmor) kembali terjadi, kali ini menimpa Mohammad Wasi’billah (21) mahasiswa warga lingkungan Pondok Pesantren Kedunglo Kelurahan Bandar Lor RT/ RW 017/003 Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. Curanmor tersebut diketahui saat sepeda motor korban mau dibawa adiknya mengantar untuk manasik haji, Sabtu 23/7/2016.
Kejadiaannya bermula saat Moh Wasi’billah memakirkan sepeda motor honda AG 5359 CB model motor solo tahun 2015 atas nama Tutik Indiyah Ponpes Kedunglo yang diparkir dipinggir jalan depan rumahnya sehabis membeli disalah satu minimarket dekat rumahnya. “Moh Wasi’billah sehabis keluar beli sesuatu diminimarket terdekat, selang 10 menit pulang kerumahnya diPonpes Kedunglo Bandar Lor Kecamatan Mojoroto Kota Kediri dan memakirkan sepeda motornya didepan rumah, “jelas Kasubbag Humas Polres Kediri Kota AKP Anwar.
Lebih lanjut selang 10 menit Moh Wasi’billah pulang dan memakirkan sepeda motor tersebut dipinggir jalan dengan mengunci setir yang mau dibawa adiknya Upit Sarimah (20) untuk keperluan mengantar ibunya manasik haji. “Saat mau dibawa mengatar ibunya manasik haji, adiknya menanyakan sepeda motornya diparkir dimana, saat itulah Mohamad Wasi’billah baru sadar bahwa sepeda motornya telah hilang dicuri, ” ungkap AKP Anwar.
“Atas kejadian tersebut Moh Wasi’billah mengalami kerugiaan Rp 15 juta, dan dengan barang bukti kunci sepeda motor serta BPKB melaporkan kejadian hilangnya sepeda motor tersebut, dan hal ini masih didalami Polres Kediri Kota guna penyelidikan lebih lanjut, “pungkas Kasubbag Humas Anwar Iskandar. (bm/wing)
