MEMO – Jakarta kembali menghadapi ujian berat. Luapan Kali Ciliwung menyebabkan banjir yang semakin meluas, merendam puluhan rukun tetangga (RT) di wilayah Jakarta Selatan (Jaksel) dan Jakarta Timur (Jaktim). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan bahwa kondisi ini terus berkembang dan menimbulkan kekhawatiran bagi warga.
Data terbaru pada pukul 08.00 WIB menunjukkan bahwa 47 RT telah terdampak banjir, meningkat signifikan dari 28 RT pada pukul 04.00 WIB, ungkap Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan, di Jakarta, Senin.
Menurut Yohan, meluapnya Kali Ciliwung menjadi penyebab utama banjir ini, dipicu oleh hujan deras yang mengguyur DKI Jakarta dan wilayah sekitarnya. Berikut rincian wilayah yang terdampak:
Jakarta Selatan:
20 RT dari 5 kelurahan terendam banjir.
Ketinggian udara bervariasi, dari 60 sentimeter hingga mencapai 3,7 meter.
Kelurahan yang terdampak antara lain Tanjung Barat, Pengadegan, Rawajati, Pejaten Timur, dan Kebon Baru.
Jakarta Timur: