MOJOKERTO (Memo) Guna membentuk kepribadian pelajar yang tanggap dan cekatan, berjiwa sosial serta berwawasan pengetahuan yang lebih baik, Polres Mojokerto menggelar lomba PKS (Patroli Keamanan Sekolah) Kapolres Cup 2016, yang dibuka oleh Bupati Mojokerto, Mustofa Kamal Pasa, Selasa (23/2) pagi kemarin.
Lomba yang dijadwalkan berlangsung hingga 25 Februari lusa ini, diikuti oleh 28 kelompok siswa SLTP maupun SLTA di Kabupaten Mojokerto dan memperebutkan piala bergilir Kapolres Cup. Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Mojokerto, AKP Asep Kurnia, ingin agar keberadaan anggota PKS di lingkungan Sekolah dapat membantu peran guru dalam kegiatan pembinaan dan pengawasan. Anggota PKS juga diharapkan dapat menjadi pelopor dalam berlalulintas serta dapat menjadi mitra dalam mendukung tugas Kepolisian yakni melaksanakan PKS di lingkungan masing-masing.
Bupati hadir bersama Kepala Diknas Kabupaten Mojokerto, Yoko Priyono, para Kabag dan Kasat Polres Mojokerto, Kepala UPT Diknas se-Kabupaten Mojokerto, Kapolsek jajaran wilayah Polres Mojokerto, dan tentunya Kapolres Mojokerto sendiri, AKBP Budhi Herdi Susianto.
Sebelum PKS dimulai, seluruh perwakilan SLTP dan SLTA yang berada di bawah binaan masing-masing Polsek (Polsek Trawas, Sooko, Mojosari, Trowulan, Puri, Pungging, Bangsal, Jatirejo, Dlanggu, Ngoro, Kutorejo, Pacet, dan Gondang), mengikuti upacara pembukaan dengan Inspektur Upacara (Irup) Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa.
Bupati dalam sambutan mengatakan bahwa PKS telah mendapat dukungan dari orang tua/wali murid serta Kepala Sekolah, mengingat kegiatan ini dapat menumbuh kembangkan minat dan bakat siswa. PKS juga penting bagi pihak sekolah, karena mengajarkan siswa untuk mewujudkan keamanan, ketertiban dan kedisiplinan siswa di lingkungan sekolah.
“Laka lantas 2015 di wilayah hukum Polres Mojokerto tercatat 739 kasus dengan korban tewas 174 jiwa. Sedangkan di Januari 2016 ini, sudah ada 72 kasus lagi dengan korban tewas 11 orang. Cukup mengkhawatirkan, sebab rata-rata korban merupakan pengguna R2 yang melibatkan pelajar di bawah 17 tahun. Saya kira PKS Kapolres Cup 2016 kali ini sangat positif, dukungan dari orangtua dan pihak sekolah mengalir deras. Saya ucapkan terimakasih pada Polres Mojokerto yang telah memprakarsai terselanggaranya acara,” ujar Bupati.
AKBP Budhi Herdi Susianto turut menerangkan bahwa PKS adalah kerjasama antara Polres Mojokerto dan Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto, yang bertujuan untuk melatih dan mendidik generasi muda agar disiplin dan tidak terbatas pada aspek ilmu pengetahuan akademik saja.
Tambah Budhi, kegiatan lomba PKS bakal digelar berkala dan rutin tiap tahun. Hal ini sesuai dengan program Kepolisian, yakni bahwa PKS tidak hanya meminimalisisr angka kecelakaan dalam lingkup pelajar, tetapi juga mengajarkan tentang keamanan sekolah.
Yoko Priono dalam kesempatan yang sama menitipkan harapan agar para siswa terus meningkatkan kedisiplinan dan kesadaran diri, tidak hanya dalam hal berlalu lintas namun juga menjaga kestabilan lingkungan sekolah masing-masing. Yoko melengkapi jika patroli keamanan sekolah telah menjadi program tiap sekolah sejak setahun terakhir, yakni tugas untuk menjaga lingkungan sekolah secara umum. Misalnya tiap apel pagi harus menjaga lingkungan, tepat jam 7 pagi semua siswa harus masuk kelas dan disiplin sampai jam pulang. (wo)