Example floating
Example floating
Kabar Daerah

Lelembut Penunggu Kedungkuwung Tarik Guru SD Cantik ke Pusaran Air Terjun

×

Lelembut Penunggu Kedungkuwung Tarik Guru SD Cantik ke Pusaran Air Terjun

Sebarkan artikel ini
Lelembut Penunggu Kedungkuwung
Example 468x60

Lelembut Penunggu Kedungkuwung

Lumajang, Memo.co.id
Lelembut penunggu Kedungkuwung minta korban. Seoang guru SD cantik, terseret pusaran air terjun hingga ke bawah. Akibatnya, Kharisma Putri( 30), wanita cantik tergerus arus hingga ke dasaran paling bawah. Tubuhnya baru keluar dari pusaran air terjun tersebut, setelah beberapa waktu kemudian.

Tidak jelas, penyebab korban hingga tersedot pusaran air terjun tersebut. Namun, diperoleh keterangan bahwa guru SDN 01 Pasrujambe tersebut sedang membawa anak didiknya untuk belajar renang di air terjun Kedungkuwung. Meski lokasi itu tidak angker, kepercayaan orang Jawa, ada mahluk lelembut yang menunggu pusaran air terjun Kedungkuwung.

” Air terjun tersebut memang tempat waisata yang baru. Pengelola wisata adalah pemuda setempat. Lokasinya sulit ditempuh, kecuali jalan kaki melalui jalan setapak,” kata Harjo, warga di Pasrujambe Lumajang. Kalau ada lelembut, biasa karena memang lokasinya jarang dijamah manusi. Tapi, selama ini aman aman saja, tambahnya.

Kejadian meninggalnya guru SD cantik itu bermula saat Kharisma Putri (30) berenang di kolam bawah air terjun . Dia seang mengajak anak didiknya yaitu kelas I untuk belajar renang di lokasi tersebut. Saat itu memang jam olahraga. Guru dan seluruh siswa kelas 1 berjalan menyusuri daerah itu dengan jalan kaki.

Kemudian, guru cantik bernaa Kharisma Putri tersebut memberi contoh bagaimana berenang di kolam .
Ketika berenang dan menuju ke kolam dekat air terjun, tiba tiba ada arus yang membawa tubuhnya dan masuk ke pusaran air di dasar kolam. Tangannya terlihat minta tolong. Anak didiknya yang berada di sekitar air terjun itu kemudian teriak minta tolong kepada warga kampung.

Puluhan siswa siswi SD yang mengetahui gurunya tenggelam, hanya bisa menjerit dan berteriak minta tolong. Warga yang mendengar banyak anak sekolah berteriak, langsung menuju ke dasar air terjun yang berada didekat jalan antar kecamatan.

“Korban sudah berada didasar air terjun dan ditolong warga,” ujar Plt Kepala BPBD Lumajang, Agus Budianto pada wartawan. Lanjut dia, korban berhasil diselamatkan dilarikan ke Puskesmas terdekat dan dinyatakan meninggal dunia. ( yon )

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.