Kediri Memo.co.id
Komplotan pelaku spesialis pembobol rumah, Miftakhul Huda (44) warga Desa Ringinsari Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri, Muhammad Zaelani (32) warga Desa Blongko Kecamatan Ngetos Kabupaten Nganjuk, Wha Ari Sugiarto (31) warga Desa Sambong Kecamatan Gondang Kabupaten Nganjuk, berhasil di ringkus anggota Buser Satreskrim Polres Kediri. Diantara salah satu pelaku yakni Zaelani terpaksa di hadiahi timah panas petugas pasalnya tersangka melakukan perlawanan kepada petugas ketika akan dilakukan pengamanan.
Tiga pelaku spesialis pembobol rumah kosong itu di ringkus di tempat terpisah. Awalnya, petugas menangkap Miftakhul Huda yang saat itu berada di rumah. Kemudian, petugas melakukan pengembangan dan berhasil menangkap 2 pelaku lainnya.
Pada saat melakukan penangkapan Muhammad Zaelani, petugas sempat duel. Karena Zaelani melakukan perlawanan dan membahayakan nyawa petugas, petugas langsung menembak pelaku.
Kapolres Kediri AKBP Akhmad Yusep Gunawan melalui Kasatreskrim Polres Kediri AKP M Aldy Sulaeman mengatakan, penangkap 3 pelaku spesialis bobol rumah kosong itu bermula dari kejadian di Desa Ringinsari Kecamatan Kandat.
“3 pelaku yang kami amankan ini sebelumnya telah melakukan perampokan bersama 2 orang temannya di toko Desa Ringinsari Kecamatan Kandat, ” Ujar AKP Aldy.
Pada saat itu, pelaku itu telah berhasil mencuri 1 ponsel, dan uang puluhan juta. Saat melakukan aksinya komplotan pelaku itu tidak sungkan melukai korban. Bahkan, korban juga dianiaya.”Para pelaku ini berani menganiaya korban dan disekap, ” ungkapnya.
Lebih lanjut dijelaskan Kasatreskrim, komplotan pelaku spesialis pembobol rumah itu, melakukan aksinya di empat lokasi, 3 Nganjuk 1 Kediri. Zaelani yang menjadi otak kejahatan itu pernah masuk penjara dengan kasus yang serupa.
“Saat ini ketiga pelaku masih kita mintai keterangan untuk mengembangkan kasusnya. Karena , masih ada 2 pelaku yang saat ini kita kejar, ” ujarnya.(Bs/Wg)