Saleh juga mengingatkan bahwa liburan seharusnya menjadi waktu untuk bersantai dan menikmati momen bersama keluarga, bukan malah membawa duka akibat bencana atau insiden lain. Dia meminta Kementerian Pariwisata untuk berkoordinasi dengan berbagai pihak agar tempat wisata memiliki pengawasan ketat dan fasilitas yang memadai.
“Semua pihak harus dilibatkan, mulai dari pemerintah daerah, kepolisian, hingga kelompok masyarakat peduli pariwisata. Kolaborasi adalah kunci,” tambahnya.
Saleh menekankan bahwa Menteri Pariwisata yang baru memiliki peran penting dalam keberhasilan libur Nataru kali ini. “Ini adalah batu ujian bagi Menteri Pariwisata. Jika berhasil, apresiasi dari masyarakat pasti akan berdatangan,” pungkasnya.