Kediri, Memo.co.id
Kejaksaan Agung resmikan pembangunan proyek gedung baru yang tersebar disembilan wilayah dijawa timur diantaranya 7 gedung baru untuk kantor, satu gedung baru untuk penyimpanan barang bukti dan satu gedung untuk rumah dinas, Senin (21/3).
Dari kesembilan gedung baru tersebut diantaranya kantor Kejaksaan Negeri Pamekasan, Kantor Kejaksaan Negeri Bangil, Kantor Kejaksaan Negeri Lumajang, Kantor Kejaksaan Negeri Sumenep, Kantor Kejksaan negeri Trenggalek, Kantor Kejaksaan NegeriPonorogo, Kantor Kejaksaan Negeri Bangkalan, Kantor Kejaksaan Negeri Situbonda untuk kantor Barang Bukti (BB), serta kantor Kelaksaan Negeri Kediri jalan Raung Kecamatan Mojoroto Kota Kediri yang dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Tinggi, Kepala Kejaksaan Negeri se-jatim, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar, Muspida dan Muspika Kota Kediri serta tamu undangan.
Sebelum acara pembukaan gedung baru tersebut diawali dengan hiburan tari Galuh Condro Kirono yang dipersembahkan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Kediri dilanjutkan dengan sambutan Walikota Kediri yang dalam sambutannya mengatakan saat berterimaksih atas kedatangan Jaksa Agung H. M Prasetyo yang berkenan datang kekota Kediri. “Saya ucapkan banyak terimakasih atas kedatangan Kepala Kejaksaan Agung yang dulu juga pernah menjabat dikejaksaan Kediri, dan kami berharap antara kejaksaan dengan pemerintahan terus berkoordinasi karena pemerintahan tidak bisa berjalan sendiri, “ungkap Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar.
Acara diteruskan dengan sambutan Kepala Kejaksaan Agung H. M Prasetyo yang dalam sambutannya mengatakan dengan diresmikannya gedung baru saya menghimbau untuk menjaga dan memelihara gedung baru tersebut dengan baik untuk kinerja yang lebih bagus. “Dengan Gedung baru tersebut diharapka kinerja dari kejaksaan akan lebih profesional serta menjaga nama baik dengan menghindari serta meninggalkan perilaku yang dapat mencoreng Korp Adhiyaksa, dengan berpedoman pada Trikarma dapat sebagai panutan yang dapat diteladani serta mengimplementasikan serta mengoptimalkan sinergi dengan institusi lain pola pikir yang sama dalam menegakkan hukum dimasyarakat dengan progam kejaksaan masuk sekolahan sebagai upaya membentuk serta membangun karakter, “harap H.M Prasetyo.
Dilanjutkan dengan penekanan sirinetanda sembilan gedung diresmikan dan penandatanganan prasati oleh Kepala Kejaksaan Agung H. M Prasetyo didampingi oleh Kejaksaan Tinggi Jatim dan Kejaksaan Negeri Kediri Amik Wulandari. ( Joko / Eko )
