Example floating
Example floating
Home

Kecelakaan Maut di Tol Ciawi! Pakar Transportasi Bongkar Masalah Besar di Angkutan Logistik!

Avatar
×

Kecelakaan Maut di Tol Ciawi! Pakar Transportasi Bongkar Masalah Besar di Angkutan Logistik!

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

MEMO – Tragedi kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi, Bogor, Jawa Barat, kembali mengungkap buruknya pengelolaan angkutan logistik di Indonesia. Minimnya perawatan kendaraan serta tekanan ekonomi yang dihadapi pengusaha angkutan sering kali memaksa mereka tetap mengoperasikan truk dalam kondisi tidak layak.

Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Djoko Setijowarno, menilai bahwa kecelakaan serupa akan terus berulang selama sistem angkutan logistik di Indonesia masih semrawut.

“Kasus seperti ini tidak akan berhenti jika angkutan logistik di Indonesia tidak dibenahi. Banyak truk yang tetap dipaksa beroperasi meskipun kondisinya sudah tidak layak jalan,” ungkap Djoko dalam wawancara bersama Pro3 RRI, Rabu (5/2/2025).

Menurut Djoko, salah satu akar masalah dalam sektor angkutan logistik adalah sistem tarif yang kini diserahkan sepenuhnya kepada mekanisme pasar. Berbeda dengan sebelumnya, ketika pemerintah masih menentukan tarif batas bawah untuk angkutan barang, kini tarif hanya ditentukan melalui kesepakatan antara pemilik barang dan pengusaha angkutan.

“Karena tidak ada regulasi yang mengatur batas tarif, pengusaha terpaksa menerima harga berapa pun yang ditawarkan. Akibatnya, biaya perawatan kendaraan menjadi hal yang sering dikorbankan demi tetap bisa beroperasi,” jelasnya.

Namun, bukan hanya tarif yang menjadi persoalan. Djoko juga menyoroti ketidakadilan dalam sistem pengupahan sopir truk, yang hingga kini belum memiliki standar gaji minimum.

“Sopir truk di Indonesia masih menerima gaji yang sangat rendah. Berdasarkan hasil kajian MTI tahun lalu, rata-rata pendapatan mereka hanya berkisar antara Rp1 juta hingga Rp4 juta per bulan. Jumlah ini sangat kecil dibandingkan dengan risiko besar yang mereka hadapi setiap hari,” tambahnya.

Selain itu, Djoko juga mengungkap bahwa banyak sopir truk yang harus menghadapi pungutan liar (pungli) di berbagai titik perjalanan, yang semakin membebani kondisi keuangan mereka.

Baca Juga  KLH Geram, Sampah Menggunung, Lingkungan Hancur

Berdasarkan catatan MTI, hampir setiap hari terjadi kecelakaan yang melibatkan angkutan logistik di jalan tol, dengan sebagian besar insiden terjadi antara pukul 00.00 hingga 06.00 pagi.

Seperti kejadian terbaru yang terjadi di Gerbang Tol Ciawi pada Selasa (4/2/2025) pukul 23.30 WIB, di mana truk bermuatan air mineral menabrak sejumlah kendaraan yang sedang antre di gerbang tol.

Dugaan sementara, kecelakaan disebabkan oleh rem blong atau sopir yang kelelahan hingga mengantuk. Akibat insiden ini, delapan orang meninggal dunia di tempat.