Example floating
Example floating
Pemerintahan

Inilah Rahasia Menteri Luar Negeri RI Menghadapi Tantangan Indo-Pasifik!

×

Inilah Rahasia Menteri Luar Negeri RI Menghadapi Tantangan Indo-Pasifik!

Sebarkan artikel ini
Inilah Rahasia Menteri Luar Negeri RI Menghadapi Tantangan Indo-Pasifik!
Inilah Rahasia Menteri Luar Negeri RI Menghadapi Tantangan Indo-Pasifik!
Example 468x60

MEMO

Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (RI), Retno Marsudi, menekankan pentingnya kerja sama di kawasan maritim Indo-Pasifik dalam menghadapi berbagai tantangan. Pada the 11th Expanded ASEAN Maritime Forum (EAMF) di Bali, beliau menyampaikan bahwa berbagai kepentingan negara besar sering bertabrakan di wilayah tersebut.

Example 300x600

Dalam upayanya menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan, ASEAN harus bekerja bersama untuk mengatasi situasi ini. Dia juga menyoroti peran kunci dimensi maritim dalam mewujudkan wilayah ini sebagai “Epicentrum of Growth”. Retno menggarisbawahi tiga poin penting, yaitu memastikan lautan perdamaian dengan penerapan hukum internasional, menciptakan kerja sama maritim sebagai katalis kepercayaan dan perdamaian, serta mengembangkan sinergi kebijakan di Indo-Pasifik melalui forum EAMF.

Selain itu, Direktur Jenderal Kerja Sama ASEAN, Sidharto Suryodipuro, juga mengungkapkan betapa krusialnya kepercayaan dan peran sentral ASEAN dalam mengatur kebijakan dan tata kelola maritim di wilayah tersebut. Peluncuran ASEAN Maritime Outlook (AMO) menjadi langkah maju dalam mendorong kerja sama maritim ASEAN.

EAMF, yang dihadiri oleh pejabat tinggi dari negara-negara ASEAN dan delapan negara mitra, menjadi salah satu platform penting dalam rangkaian kegiatan ASEAN Senior Officials’ Meeting (SOM) yang berlangsung di Bali.

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi: ASEAN Bersama Hadapi Tantangan Maritim!

Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi, mengungkapkan bahwa banyak kepentingan negara besar yang seringkali bertabrakan di wilayah maritim Indo-Pasifik. Beliau menekankan bahwa ASEAN harus bersama-sama menghadapi tantangan ini.

“Dalam menghadapi tantangan ini, kita harus berhati-hati karena dampaknya dapat mengancam perdamaian dan stabilitas di kawasan,” tegas Retno dalam pidato pembukaan the 11th Expanded ASEAN Maritime Forum (EAMF) di Bali, seperti dikutip pada Jumat (4/8/2023).

Ia menegaskan pentingnya upaya ASEAN untuk mencegah kawasan ini menjadi pusat konflik atau “Epicentrum of Conflict”.

“Kita harus menghindari wilayah ini menjadi “Epicentrum of Conflict”. Dimensi maritim memiliki peran kunci dalam menjadikan wilayah ini sebagai “Epicentrum of Growth”,” ujar Retno.

Selain itu, Retno juga menyoroti pentingnya memiliki visi bersama sebagai pedoman di wilayah maritim Indo-Pasifik.

Pertama, memastikan terwujudnya perdamaian di laut dengan penerapan hukum internasional yang konsisten dan menghindari tindakan yang mengancam keamanan pihak lain.

Kedua, menciptakan kerja sama maritim sebagai katalis untuk membangun kepercayaan dan perdamaian yang berkelanjutan.

ASEAN Fokus Tingkatkan Kerja Sama Maritim di Indo-Pasifik melalui EAMF

“Dalam hal ini, the ASEAN Outlook on Indo-Pacific (AOIP) memegang peranan sentral dalam mendorong kerja sama di berbagai bidang maritim, termasuk sektor ekonomi biru, keamanan maritim, dan mendukung kesejahteraan penduduk pesisir,” jelasnya.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.