MEMO, Banjarmasin : Festival Budaya Internasional “Kalsel Menjemput Dunia” tahun 2023 telah mencuri perhatian dunia! Delegasi dari empat negara berbeda tumpah ruah ke Banjarmasin untuk merasakan keajaiban budaya dan pesona pariwisata Provinsi Kalimantan Selatan.
Delegasi dari 4 Negara Berkumpul di Banjarmasin untuk Meriahkan Festival
Saat ini, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) sedang mengadakan perhelatan Festival Budaya Internasional dengan tema “Kalsel Menjemput Dunia” pada bulan Agustus tahun 2023. Para delegasi dari empat negara yang berpartisipasi dalam Festival Budaya Internasional telah tiba di Kota Banjarmasin pada hari Kamis, tanggal 10 Agustus 2023.
Setiap negara peserta telah mengirimkan perwakilannya. Terdapat 13 orang delegasi dari Korea Selatan, enam orang dari Romania, dua orang dari Turki, dan juga dua orang dari Taiwan.
Potensi Pariwisata dan Kuliner Kalsel Menarik Perhatian Dunia Internasional
Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar, menyambut dengan hangat para peserta dalam sebuah acara gala dinner yang diadakan di salah satu hotel di Banjarmasin.
Dalam sambutannya, Roy Rizali Anwar menyampaikan bahwa Provinsi Kalsel memiliki potensi yang luar biasa dalam bidang pariwisata dan budaya, yang turut memperkaya keragaman Indonesia. Keindahan hutan hujan tropis yang subur, pesisir pantai yang memukau, serta kekayaan budaya dan tradisi yang unik menjadi bagian dari daya tarik provinsi ini.
“Selain keindahan alamnya, Kalsel juga terkenal dengan Pasar Terapung Lok Baintan yang memiliki daya tarik budaya yang istimewa, yang akan kami ajak para peserta untuk mengunjunginya,” ujar Roy. Ia menjanjikan bahwa para peserta akan diajak untuk merasakan pengalaman unik di sana.
Roy juga menekankan bahwa Kalsel memiliki ragam potensi dalam bidang kuliner yang patut dicicipi oleh para wisatawan. Makanan-makanan khas seperti Soto Banjar, Ketupat Kandangan, dan Lontong Orari menjadi contoh kuliner yang menarik untuk dinikmati. Dengan adanya Festival Budaya Internasional ini, diharapkan akan semakin mempererat hubungan diplomatik antara Provinsi Kalsel dengan negara-negara peserta.
Di sisi lain, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel, Muhammad Syarifuddin, menjelaskan mengenai kehadiran delegasi dari Rumania, Korea Selatan, Turki, dan Taiwan. Ia menyebutkan bahwa semula ada lima negara yang diundang, namun negara India mengalami kendala sehingga tidak dapat hadir dalam acara ini.
Muhammad Syarifuddin berharap bahwa Festival Budaya Internasional ini akan membuka peluang baru dalam mempromosikan sektor pariwisata Kalsel ke tingkat internasional. Ia berharap festival ini dapat menjadi platform untuk memperkenalkan pesona pariwisata Kalsel baik di tingkat nasional maupun internasional.
Festival Budaya Internasional “Kalsel Menjemput Dunia” akan berlangsung hingga tanggal 14 Agustus 2023. Para delegasi akan diajak mengunjungi beberapa destinasi wisata unggulan di Kalsel, termasuk Pasar Terapung, Tahura, Kiram, dan destinasi lainnya yang menarik.
Melangkah Bersama Menuju Hubungan Diplomatik yang Lebih Erat
Dalam tiga alinea penuh inspirasi, Festival Budaya Internasional “Kalsel Menjemput Dunia” berhasil mengukuhkan posisi Provinsi Kalimantan Selatan sebagai tuan rumah yang mempesona bagi peserta dari Korea Selatan, Romania, Turki, dan Taiwan.
Kehadiran para delegasi dalam gala dinner yang meriah memperkuat ikatan lintas budaya yang akan berdampak pada hubungan diplomatik yang lebih erat antar negara-negara sahabat.
Perwakilan Pemerintah Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar, menggambarkan kekayaan pariwisata provinsi ini dengan hutan hujan tropis yang subur, pesisir pantai yang menakjubkan, dan tradisi unik yang memikat.
Bahkan, Pasar Terapung Lok Baintan mampu memberikan pengalaman budaya yang begitu istimewa bagi para tamu internasional.
Roy Rizali Anwar berjanji akan membawa para peserta untuk merasakan sendiri keindahan dan keunikan ini.
Tak hanya alam, kuliner Kalsel juga mencuri perhatian. Soto Banjar, Ketupat Kandangan, dan Lontong Orari menjadi daya tarik kuliner yang menggoda para wisatawan.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel, Muhammad Syarifuddin, berharap bahwa festival ini tak hanya mempromosikan pariwisata di kancah internasional, tetapi juga membawa dampak positif pada skala nasional.
Festival Budaya Internasional “Kalsel Menjemput Dunia” tidak hanya menjadi ajang pameran budaya, tetapi juga panggung diplomasi yang menghadirkan optimisme dan semangat persaudaraan.
Dalam rangkaian kunjungan ke destinasi unggulan seperti Pasar Terapung, Tahura, dan Kiram, para delegasi mendapatkan kesempatan untuk lebih dekat dengan pesona alam dan budaya Kalsel.
Semoga, melalui festival ini, hubungan diplomatik antara negara-negara peserta dan Provinsi Kalimantan Selatan dapat terus ditingkatkan, membawa kedamaian dan kerjasama yang berkelanjutan.