Madiun, Memo
Padahal angka kasus positif di Kabupaten Madiun mengalami peningkatan yang cukup signifikan dalam beberapa pekan terakhir. Data kasus per Minggu (18/7/2021), kasus aktif di Kabupaten Madiun sebanyak 474. Secara kumulatif, kasus Covid-19 di Madiun sebanyak 5.620 dan pasien sembuh 4.777 orang. Sedangkan pasien meninggal dunia sebanyak 369 orang.
Bupati Madiun, Ahmad Dawami Ragil Saputra, mengatakan akan ada delapan Puskesmas yang menyediakan ruang isolasi Covid-19. Meski menyediakan ruang isolasi Covid-19, pelayanan terhadap masyarakat umum tetap diberikan.
“Untuk Puskesmas yang sudah ditata dan dibangun pagar, ada Puskesmas Balerejo dan Puskesmas Gantrung,” kata bupati yang akrab disapa Kaji Mbing itu, Senin (19/7/2021).
Dia menuturkan saat ini BOR di rumah sakit rujukan Covid-19, seperti RSUD Caruban dan RSUD Dolopo memang sudah penuh. Untuk itu perlu dibangun ruang isolasi baru yang layak bagi masyarakat.
Masing-masing Puskesmas direncanakan bisa menampung 50 tempat tidur. Artinya, ada 400 tempat tidur yang tersedia jika ruang isolasi di delapan Puskesmas difungsikan.
Untuk kebutuhan tenaga medis, Kaji Mbing menegaskan saat ini memaksimalkan tenaga yang ada sembari menunggu tenaga sukarelawan.
“Puskesmas yang menyediakan ruang isolasi ini ada di bawah rumah sakit, jadi dokternya akan diikutkan di rumah sakit,” kata dia.
Lantaran kasus yang semakin tinggi, kata dia, kebutuhan oksigen medis pun juga tinggi. Untuk memenuhi kebutuhan itu, pihaknya mencari-cari tabung oksigen di berbagai tempat.
“Kami baru dapat 39 tabung saja. Itu sudah nyari di mana-mana. Mau pengadaan, tetapi barang lagi kosong,” ujarnya.
Bupati berharap masyarakat lebih patuh dan taat protokol kesehatan. Masyarakat juga diminta untuk lebih bersabar dalam menghadapi pandemi ini, terlebih saat ini masa PPKM Darurat.