Kutai ( Memo.co.id )
Lima remaja pria dan wanita, diperkirakan berusia belasan tahun terekam kamera dalam kondisi ngisep dengan kondisi mengenakan baju mini. Sebagian remaja lainnya menari nari sambil meraba raba bagian sensitip remaja putri. Sebagian pria sedang ngelem sambil tangannya bergerilya ke tubuh temen perempuan.
NGelem adalah menghisap aroma lem yang mirip sabu sabu. Jika seseorang ngelem atau engisap lem merk tertentu, sensasi nya mirip ngisep sabu. NGelem dinilai juga sangat berbahaya karena menimbulkan effek seperti sabu sabu. Kandungan kimia dalam lem tersebut bisa menimbulkan fantasi bagi seseorang yang menghisapnya.Sebagian orang menyebutkan, bau lem tersebut bis amerusak sel sel dalam syaraf manusia.
Aksi ngisep atau ngelem tersebut dilakukan lima ABG di sebuah rumah kosong di wilayah Sanga sanga, KUtai Kertanegara. Kepastian mereka berada di Sanga sanga setelah ada obyek yang terrkam dalam kamera dengan tulisan Sangasanga. Sangasanga adalah wilayah Kecamatan yang ada di Kutai Kartanegara Kalimantan Timur.
Sementara, vidio berdurasi sekitar 15 menit tersebut diunggah oleh salah satu akun FB dengan nama KOmunitas ternama di Samarinda. Sejak diposting hingga satu jam berada di dunia maya, rekaman vidio yang diunggah di akun facebook tersebut, sudah ditonton 7 ribu kali.
Aparat kepolisian di POlda Kalimantan Timur, sudah mendapat laporan dari warga. Pihaknya, melalui tim cyber terus melacak keberadaan akun tersebut, untuk mengungkap secara gamblang agar orang orang dibalik akun itu segera diringkus. Baru saja UU ITE sudah disyahkan revisinya, ini berarti langkah kepolisian harus serius untuk mengamankan undang undang tersebut.
“Saya koordinasikan dengan jajaran Polres Kutai Kartanegara, setiap informasi yang beredar di masyarakat. Dilangkahkan penyelidikan, untuk mencari tahu tentang pembuatan video itu,” kata Kabid Humas Polda Kalimantan Timur, Kombes Pol Fajar Setiawan. ( ed )