[ad_1]
Situbondo, Memo
Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Situbondo, menghimbau kepada pengelola wisata menyediakan cairan pembersih tangan dan jamu herbal bagi pengunjung.
Meski tetap dibuka namun pengunjung pasir putih menurun drastis akibat wabah virus Corona. Perusahaan Daerah Pasir Putih mengalami defisit, pendapatan tak sebanding dengan biaya operasional.
Menurut Direktur Pasir Putih, Yasin, Selasa (24/3/2020) sejak terjadi penyebaran virus Corona semua objek wisata mengalami kelesuan global se Indonesia termasuk objek wisata pasir putih Situbondo terjadi penurunan pengunjunng sekitar 75 persen.
“Penurunan kunjungan tersebut sudah pasti berdampak terhadap keuangan Perusda Pasir Putih. Hingga akhir bulan ini, Perusahaan ini di prediksi defisit hingga 60 jutaan dan saat ini masih menunggu surat himbauan Pemkab Situbondo, terkait himbauan Gubernur Jawa Timur, yang meminta menutup sementara objek wisata,” ujar Yasin.
Selain itu, Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah, Amirul Mustofa, mengatakan, hingga kini lokasi wisata di Situbondo masih buka, maka pengelola diminta mengutamakan keselamatan pengunjung dari penyebaran virus Corona.
The post Akibat Virus Corona Pengunjung Wisata Pasir Putih Situbondo Menurun Drastis appeared first on Memo Surabaya.
[ad_2]
Source link