Bagaimana Mengurangi Intensitas Migrain: 6 Kesalahan yang Harus Dihindari untuk Meredakan Sakit Kepala yang Menyiksa. Temukan Cara-Cara Sederhana untuk Mengatasi Migrain Tanpa Memperparahnya.
Mengenal Kesalahan yang Memperburuk Migrain dan Cara Mengatasinya
Saat migrain datang, rasanya sakitnya luar biasa. Kita melakukan apa pun untuk meredakan denyut dan pulsanya, meskipun pengaruhnya hanya sementara. Tetapi, ternyata ada beberapa hal yang sebelumnya diyakini bisa membantu malah bisa membuat migrain semakin parah.
Inilah beberapa tindakan yang sebaiknya dihindari agar migrain tidak bertambah parah.
- Batasi Konsumsi Kafein Minuman berkafein seperti kopi sering dianggap sebagai cara meredakan migrain. Secara kecil, kafein bisa membantu meredakan sakit kepala pada awal migrain, baik digunakan sendiri atau dikombinasikan dengan obat pereda nyeri seperti Tylenol atau aspirin. Tetapi, kelebihan kafein justru bisa memicu sakit kepala di kemudian hari.
- Jangan Lewatkan Makan Saat terkena migrain, mungkin makanan jadi hal terakhir yang terpikirkan. Tidak ada nafsu makan. Namun, melewatkan waktu makan bisa membuat lonjakan gula darah tinggi dan menyebabkan migrain semakin menyiksa. Puasa atau gula darah rendah yang terjadi karena melewatkan waktu makan bisa memicu migrain atau memperburuknya.
- Kurangi Karbohidrat Sederhana Mengonsumsi karbohidrat sederhana seperti gula putih atau pasta bisa membuat lonjakan gula darah yang tinggi. Hal ini mendorong tubuh untuk memproduksi insulin lebih banyak guna menurunkan gula. Tingginya insulin ini bisa menyebabkan penurunan drastis gula darah, yang pada akhirnya memicu migrain.
- Jangan Berolahraga Berlebihan Beberapa orang mungkin mencoba berolahraga saat migrain, berharap bisa mengurangi rasa sakit atau mengalihkan perhatian. Namun, berolahraga terlalu keras justru bisa memicu migrain karena perubahan aliran darah ke otak selama aktivitas fisik yang intens. Sebaiknya, pilih olahraga ringan atau pemanasan yang cukup untuk meredakan migrain.
- Hindari Memijat Kepala Terlalu Kuat Memijat kepala atau pelipis bisa terasa lega saat migrain menyerang. Tetapi memberikan tekanan terlalu kuat bisa memicu rasa sakit yang lebih parah. Mungkin lebih baik menggunakan kain dingin di dahi atau beristirahat di tempat gelap dan tenang untuk meredakan migrain.
- Tidak Hanya Mengandalkan Obat Obat membantu mengobati migrain, tetapi tidak cukup sendiri. Pengubahan gaya hidup, seperti pola makan yang baik, tidur teratur, olahraga rutin, dan mengelola stres, sangat berpengaruh dalam mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan migrain. Ini adalah cara yang paling efektif untuk mengurangi rasa sakit saat migrain dan mencegahnya dalam jangka panjang.
Menghindari 6 Kesalahan Umum yang Membuat Migrain Semakin Parah
Kesalahan umum yang dapat memperparah migrain bisa terjadi pada konsumsi kafein, kebiasaan melewatkan makan, pola makan karbohidrat sederhana, olahraga berlebihan, memijat kepala dengan tekanan kuat, dan ketergantungan pada obat saja.
Untuk mengurangi intensitas migrain, langkah-langkah sepele seperti membatasi kafein, menjaga pola makan, memilih olahraga yang sesuai, dan menghindari tekanan berlebih pada kepala bisa membantu secara signifikan.
Namun, yang terpenting adalah memahami bahwa perubahan gaya hidup, seperti pola makan yang sehat dan manajemen stres, memiliki peran penting dalam mengatasi migrain secara menyeluruh.